Dzargon. Pohon mangga adalah pohon yang sangat akrab dengan kehidupan kita sehari-hari. Tidak mesti di tanam di kebun, pohon mangga bisa menjadi pohon peneduh di depan rumah yang bisa di ambil buahnya ketika berbuah. Namun sayangnya tidak semua pohon mangga yang di tanam rumah cepat berbuah atau bahkan kadang terkadang tidak berbuah kalaupun berbuah, buahnya sangat jarang dan sedikit.
Lantas bagaimana cara merawat tanaman mangga di rumah agar cepat berbuah? Berikut ini beberapa tips dari Dzargon bagi anda yang sudah memiliki atau baru ingin menanam pohon mangga di halaman rumah agar bisa berbuah lebat.
Daftar Isi
1. Perhatikan Cara Penanaman Pohon Mangga.
Hal ini di lakukan apabila anda baru saja ingin menanam pohon mangga di halaman rumah. Perhatikan ruang daerah sekitar batang mangga, sebisa mungkin memberikan spasi di daerah batang dengan diameter tanah lebih dari 75 cm. Luas tanah yang sempit mungkin membuat anda harus memberikan lapisan semen di halaman, namun tidak ada salahnya memberikan sedikit area untuk tanaman penyejuk.
Daerah di sekitar yang lowong memiliki banyak fungsi bagi tanaman, yakni sebagai sumber air karena dijadikan tempat penyiraman dan juga tempat daerah pemupukan. Daerah sekitar batang ini juga harus sering-sering di gemburkan sedalam 30 cm sampai 50 cm agar daya resap air tidak berkurang.
2. Pemangkasan Ranting dan Cabang Pohon Mangga
Hal yang membuat mangga cepat berbuah adalah memangkas ranting tanaman yang dianggap tidak begitu kuat atau tidak memiliki ukuran yang cukup besar. Pemangkasan ranting mangga dilakukan secara periodik misalnya 3 bulan sekali terbukti sangat baik mempercepat pohon mangga berbuah dan lebat.
Selain dari Ranting, Cabang tanaman yang tidak produktif juga harus dilakukan. Perhatikan pohon mangga ketika berbuah, lihatlah cabang yang tidak ditumbuhi buah atau hanya sedikit. Cabang ini sebaiknya di pangkas namun harus di tunggu sampai buah mangga di panen. Lakukan pemangkasan pada saat musim kemarau dan pada saat setelah panen mangga.
3. Penaburan Kapur Pertanian
Kapur pertanian atau di kenal dengan istilah Dolomit adalah bahan kimia yang dapat digunakan untuk mengontrol keasaman tanah. Pohon mangga adalah tanaman yang membutuhkan pH tanah pada level Asam lemah. Kondisi tanah yang selalu menuju ke asam harus tetap di jaga dengan penamburan Kapur Pertanian. Dosis yang di anjurkan adalah 0.25 kg untuk satu buah pohon mangga dan hanya di lakukan sekali dalam setahun bergantung dari jenis dan tempat tinggal anda. Hindari pemberian Kapur secara berlebih karena dapat membuat tanaman mangga anda jadi cepat mati.
4. Pemberian Pupuk NPK
Tanaman membutuhkan banyak asupan Nitrogen yang larut dalam tanah. Asupan Nitrogen untuk pohon Mangga dapat diberikan melalui pemberian pupuk NPK. Pupuk ini diberikan dengan dosis 0.25 kg pohon untuk pohon mangga dengan usia di atas 3 tahun. Pemberian pupuk ini bisa dilakukan dengan frekuensi dua bulan sampai 3 bulan sekali. Namun hal yang perlu diperhatikan pemberian pupuk ini juga harus dibarengi dengan pemberian pupuk kompos agar nutrisi alami dan zat hara yang dibutuhkan oleh tanaman mangga agar cepat berbuah juga terpenuhi.
Tips Khusus: Jangan melakukan pemangkasan dan pemupukan dengan bahan kimia pada saat pohon mangga sedang berbuah, namun jika diperlukan penggunaan pestisida pada saat buah Mangga di serang hama seperti lalat buah boleh dilakukan.
Leave a Reply