Daftar Isi
Pesona Cagar Alam Pulau Sempu di Jawa Timur Bukanlah Tempat Wisata, Please Jangan Alay
Dzargon. Pernah menonton film Blue Lagoon yang menceritakan dua orang tersesat pada sebuah pulau tidak berpenghuni yang di tengah ada sebuah Lagoon dengan air tawar dan air terjun di tengah pulau? Indonesia juga memiliki pulau yang serupa sayangnya Lagoon yang ada tidak memiliki air terjun tapi yang unik Lagoon tersebut merupakan Laguna air Asin jadi orang-orang sekitar menyebutnya laut dalam pantai. Pulau Sempu adalah tempat yang memiliki pesona Laut dalam Pantai tersebut.
Pulau Sempu merupakan pulau kecil yang berada di bagian selatan dari pulau Jawa yakni di desa Tambakrejo di kecamatan Sumbermanjing. Pulau yang berada di Kabupaten malang, Jawa Timur ini banyak ditumbuhi oleh pepohonan tropis seluas 877 hektar are dan bukanlah merupakan tempat wisata tapi termasuk dalam kawasan cagar alam yang berada di bawah naungan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Timur adat BBKSDA dan bekerja sama dengan Departemen Kehutanan Indonesia. Tempat ini pertama kali ditetapkan sebagai kawasan cagar alam oleh pemerintah Hidia Belanda sejak tahun 1928.
Penetapan status pulau Sempu sebagai kawasan Cagar Alam ini diambil berdasarkan surat keputusan yang tertera pada Besluit van den Gouverneur Generaal van Nederlandsch Indie No : 69 dan No.46 yang ditandatangani pada tanggal 15 Maret 1928. Surat ini resmi mengumumkan perihal Aanwijzing van het natourmonument Poelau Sempoe dengan keterangan luas sampai dengan 877 hektar Are. Selain dari keputusan pemerintah Hindia Belanda, Pemerintah Indonesia berdasarkan surat keputusan Kementrian Kehutanan dan Perkebunan juga menyatakan mengenai status Pulau Sempu Sebagai lokasi Cagar Alam. Hal ini tertera jelas pada Surat nomor 417/Kpts-II/1999pertanggal 15 Juni 1999.
Hal lucu yang terjadi bagi para pelancong alai di Indonesia malah sering mempromosikan pulau Sempuh sebagai kawasan Wisata dan menyebar artikel pada berbagai blog bahwa pulau Sempuh adalah tempat wisata. Hal ini justru sangat mengundang keresahan dimana sebuah tempat cagar budaya yang digunakan sebagai tempat wisata akan menghasilkan sampah yang tidak dikelola mengingat tidak ada tata kelola sampah pada cagar alam karena tidak diperuntukkan untuk manusia secara umum. Meskipun pulau Sempuh memang indah dan memiliki pesona Wisata tapi sadarlah, status Cagar Alam Pulau Sempuh akan diwariskan ke pada Anak-Cucu kita, karena hakikat dari cagar alam tidak hanya pada tempatnya melainkan ekosistem yang terbangun di dalamnya.
Kita tidak mewarisi Bumi dan Alam dari Nenek Moyang Kita tapi kita Meminjamnya dari Anak-Cucu kita.
Potensi dan Kekayaan Alam Pulau Sempuh
Pulau sempu kaya akan bentang alam dan ekosistme pantau terutama hutan pantai, baau dan hutan tropis dataran rendah. Hutan ini mendominasi hampir seluruh pulau. Beberapa catatan menunjukkan pada pulau ini terdapat bendo (Artocarpus elasticus), triwulan (Terminalia), wadang (Pterocarpus javanicus), ketapang (Terminalia catappa), waru laut (Hibiscus tiliaceus), pandan (Pandanus tectorius), Mangrove (Rhizophora mucronata dan Rhizophora apiculata), dan beberapa spesies yang belum tercatat. Sempu sendiri di mabil dari nama pohon yang dulunya banyak tumbuh di pulau ini dan saat ini sangat susah untuk menemukan keberadaan spesies ini.
Sempu atau sempur, biasa juga di sebut Simpur merupakan tumbuhan marga Dillenia yang tercatat memiliki 60 anggota tanaman. Tumbuhan berupa pohon semak hingga perdu saat sangat sulit di temukan di pulau sempu jadi jangan menambah rusak kawasan cagar alam pulau Sempu
Potensi alam ini kemungkinan berkurang dengan adanya para pelancong alai yang datang membawa sampah dan membawa perubahan kondisi di pulau Sempu, salah satu petugas Pulau Sempu menjelaskan bahwa semakin banyaknya pengunjung yang datang membuat sampah bertebaran hampir di seluruh wilayah di Pulau Sempu. Perubahan jalan setapak yang semakin besar menghilangkan suasana asri dan alami dari pulau, namun hal yang paling menarik adalah banyaknya artikel yang menjelaskan bahwa pulau Sempu sebagai destinasi wisata Indonesia, sebut saja salah satu Situs resmi pariwisata Indonesia yang dikelola oleh kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif pada situs indonesia.travel.
Penampakan dari Pohon Sempu atau Simpur |
Saat ini di pulau Sempu ada banyak sekali sampah yang berserakan di mana-mana, sampah plastik yang dibawa oleh pengunjung yang tidak bertanggung jawab padahal mereka sudah tahu dengan jelas bahwa sampah ini tidak akan terurai dan menimbulkan potensi bahaya bagi makhluk hidup sekitar. Jika kondisi terus berlangsung bukan tidak mungkin generasi berikutnya hanya akan mendengar kisah dari Pulau Sempu yang indah dalam bentuk legenda cerita-nya ada, fisiknya hanya berupa mitos.
Leave a Reply