Tips dan Cara Memakai Laptop Agar Tidak Cepat Rusak

Tips dan Cara Memakai Laptop Agar Tidak Cepat Rusak

Dzargon. Perkembangan teknologi yang berkembang sangat cepat berhasil mempermudah kehidupan manusia. Terobosan-terobosan tersu diciptakan untuk emnutupi kekurangan seperti memberesar ukuran media penyimpanan, membuat prosesor super cepat, dan mengurangi dimensi ruang. Selain dari itu daya tahan akan laptop juga menjadi prioritas, saat ini usia penggunaan Optimal Laptop dan Notebook paling tidak mampu sampai bertahan 3 tahun dan masih layak digunakan sampai usia 7 tahun namun tidak semua orang beruntung menggunakan Laptop dalam rentang waktu tersebut. Hal ini terjadi karena kurangnya pemahaman tentang tata cara penggunaan Laptop yang baik.
Berikut ini adalah artikel yang saya admin susun berdasarkan pengalaman pribadi dan juga beberapa kajian pertimbangan agar Laptop anda dapat bertahan lama dan masih layak digunakan sampai 7 tahun. Laptop yang digunakan mengetik artikel ini juga sudah berusia 5 tahun lebih namun masih cepat dan layak digunakan.
 
cara Menggunakan Agara Laptop Awet

1. Hindari menutup Laptop dalam Keadaan Hidup

Kebiasaan menutup Laptop dalam keadaan hidup sangat sering dilakukan oleh orang-orang karena lebih efektif dan juga Laptop akan terjada dalam keadaan Sleep sehingga pada saat menyalakan Kembali, Seluruh data yang dan keadaan sebelum ditutup akan kembali seperti Semula. Tujuan dan alasan paling klasik adalah takut kehilangan data dan juga membuat resume ulang. 
Laptop anda tidak benar-benar tidur akan tetapi tetap menjalankan beberapa fungsi seperti RAM, dan Sebagian kecil dari kemampuan Prosesor dalam mengelola data. Hal ini akan mengambil energy dari Baterai anda dengan kata lain Aliran Listrik masih terus berjalan dan mengurangi Usia Laptop anda. Langkah yang paling baik adalah mematikan kemudian menutup Laptop atau Notebook anda. 

2. Pasang Charger ke Colokan terlebih kemudian Ke Laptop

Hal yang sepele lainnya adalah memasang Charger Laptop ke Colokan Listrik sebelum ke Laptop karena Loncakana perubahan Tegangan karena Kondisi Arus Bolak Balik dari Charger akan mempengarhui Kemampuan kompoenn listrik di dalam Charger dan Juga Komponen Kecil di Laptop atau Notebook anda. Meskipun hasilnya tidka terlalu siginifikan tapi ada baiknya hal ini diperhatikan.

3. Charger Laptop Meskipun Baterainya belum habis.

Beberapa orang yang tidak ingin repot kehabisan baterai pada waktu tida terduga lebih memiliki mencharger Laptop ketika Baterainya belum habis. Hal ini sebenarnya dapat merusah kemampuan baterai menyimpan Arus lebih cepat. Cara yang paling aman adalah charger Laptop dapat dilakukan ketika kondisi baterai berada pada keadaan dibawah 20 % atau dan sebaiknya di cabut sebelum 100 % kecuali pada saat dicharger dalam kondisi mati.
Tips dan Cara Memakai Laptop Agar Tidak Cepat Rusak Baterai Netbook

4. Memasang Laptop dalam keadaan Baterai Laptop Habis.

Banyak orang Awam yang ingin mengamankan usia Baterai Mereka dengan tidak menggunakan Baterai Laptop pada saat penggunan dekat dengan Colokan Listrik. Cara ini memang terbukti menjaga usia baterai Laptop anda namun disisi lain akan cepat merusak Motherboard Laptop karena Laptop tidak didesain seperti Komputer yang memiliki Piranti Power Suplay yang dapat mengatur tegangan masukan ke seluruh piranti tapi menggunakan tegangan masukan relative rendah. Baterai Menjadi filter pertama setelah Tegangan masuk dari Adapter. Oleh karena sungguh tidak bijak jika anda membuka Baterai pada saat penggunaan Laptop.

5. Meletakkan Laptop di Kasur atau Bantal.

Pengguna Lapto pdirumah sangat sering menggunakan Laptop di tempat tidur untuk keperluan nonton misalnya oleh karean tidak jarang mereka dengan tdaik sengaja meletakkan Laptop di Kasur, di atas bantal atau dipermukaan Lembut seperti kain Bludru. Permukaan tersebut tidak bersahabat dengan bentuk fisik laptop bagian bawah karena dapat menghalangi sirkulasi udara dari Laptop. Ruang dan lubang Laptop dibuat kecil-kecil disesuaikan dengan kondisi dan bentuk laptop sehingga ukuran lubang seperti sangat renatang dengan penyumbatan. Jika sirkulasi udara tidak berjalan lancer maka kipas Lattop atau Notbook anda tidak akan bekerja efektif mengeluarkan udara panas di dagian dalam Laptop, alhasil Laptop menjadi cepat panas bahkan Overheating.

6. Menganggakt Laptop pada bagian Layar.

Beberapa kondisi seseorang terpakasa memindahkan Laptop dengan menggankatnya pada bagian layar seperti pada saat kondisi membelakangi Laptop. Cara ini tentu saja tidak direkomendasikan karena dapat merusak kabel Fleksible yang terletak di engsel Laptop. Hentikan kebiasaan ini meskipun pada beberapa kasus tidak langsung berdampak pada Laptop anda.
Memperbaiki Layar Laptop Rusak

7. Jarang Membersihkan Debu Laptop

Debu akan selalu hinggap di Laptop anda, beberapa pengguna Laptop khususnya cowok sangat malas memperhatikan kondis Laptopnya. Debu dapat menggangu performa Laptop anda terutama debu yang melekat debagian bawah dan dekat Ventilasi Kipas Laptop. Debu ini mengurangi laju udara panas keluar sehingga dapat membuat komponen seperti Prosesor dan VGA menjdai lebih cepat Panas.

8. Mengganti Ukuran RAM

Banyak orang yang percaya bahwa menambahkan kapasitas RAM pada laptop membuat Laptop menjadi lebih cepat, padahal logika semakin banyak data yang dipanggil akan membuat Prosesor bekerja lebih keras. RAM besar memang menampung lebih banyak data yang disimpang secar Temporari sehingga proses pemanggilannya jauh lebih cepat dibandingkan dengan data dari Hardisk namun setiap ukuran prosesoro memiliki batas kemampuan kerja tersendiri. Seperti Prosesor Dual Core bekerja sangat Awet pada ukuran 2 sampai 4 GB jika lebih dari ukuran tersebut, prosesor akan bekerja keras dan menjadi Over Heating. Ketahui terlebih dahulu kemampuan Prosesor anda sebelum memutuskan untuk menambahkan RAM, karena Spesifikasi Laptop yang dijual dipasaran telah ditentukan untuk penggunaan yang efektif berdasarkan kecepatan dan daya tahan.
Cara Menambah RAM

9. Memasang Kipas Tambahan

Jika anda bermasuk menghilangkan panas lebih cepat dengan menggunakan meja khusus yang dilengkapi dengan kipas maka hal ini tidak cukup bijak. Karena Kipas tersebut membutuhkan Energi Listrik yang tidak sedikit kemudian kebutuhan energy akan dibebankan pada Laptop anda. Jika terpaksa menggunakan Kipas luar, sebaiknya sumber energy dari kipas tersebut tidak berasal dari Laptop atau anda bisa memanfaatkan Charger Hape yang ujungnya juga terbuat dari colokon USB.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *