Dzargon – Penyakit parasiter pada cupang adalah gangguan yan disebabkan adanya parasit yang melekat dan hidup di tubuh ikan cupang. Parasit tersebut pada umumnya adalah kutu ikan, bintik putih velvet, dan jamur. Jika tidak diatasi, Parasiter dapat berpotensi menyebabkan ikan Cupang Mati.
Daftar Isi
Ciri-ciri cupang Terserang Parasit
Pada umumnya parasite pada ikan cupang dapat dilihat langusng dengan kasat mata. Gangguan ini biasnaya menyerang sirip dan sisik ikan cupang seperti rontok dan terkelupas.
Parasit yang lebih kecil mungkin tidak terlihat dengan kasat mata tapi bisa diidentifikasi dari tingkah laku ikan cupang. Adapun ciri-ciri ikan cupang yang terserang penyakit biasanya :
- Cara berenang berubah jadi ganjil atau timpang
- malas makan
- Berdiam diri di permukaan air karena kelelahan jika harus naik turun mengambil oksigen di udara.
A. Kutu Ikan
Gangguan parasiter yang paling sering ditemukan adalah kutu ikan yang tidak dapat dihilangkan dengan air beranti biotik. Kutu air ini adalah sejenis udang renik primiti yang hidup dengan mengisap darah dari ikan Cupang.
Kutu Ikan biasanya ikut pada pakan yang diambil di air seloka yang ikut melekat pada pakan ikan. Biasanya dalam bentuk telur kutu ikan, telur ini kemudian melekat di tubuh ikan cupang dan tumbuh menjadi parasit.
Pada saat sudah tumbuh menjadi kutu, Kutu ini bisa langusng diambil menggunak Pinset namun harus berhati-hati. Karena pada umumnya bagian tubuh yang dihinggapi kutu ikan akan busuk dan luka. Mengoleskan obat merah ke tubuh ikan cupang juga bisa membantu mengobati luka gigitan dari kutu ikan, namun peluangnya sangat kecil.
Hal yang paling mudah adalah memisahkan ikan cupang dengan ikan yang lainnya termasuk dengan peralatan yang digunakna untuk merawta ikan cupang yang terinfeksi Kutu Ikan.
B. Jamur
Jamur adalah penyakit yang tumbuh pada bian iakn cupang terluka. Penyebabnya adalah kondisi air yang tidak sehat dan juga suhu air yang terlalu rendah. Kondisi sianr matahari yang kurang juga dapat memperburuk masalah jamur di tubuh ikan cupang.
Luka dari ikan cupang bisa didapatkan secara tidak sengaja jika dipelihara dalam umlah banyak di dalam satu kolam atau aquarium. Solusi pertama yang bisa dilakukan untuk ikan cupang yang terkena Jamur adalah Malachyte green.
C. Bintik putih
Bintik putih disebabkan oleh Ichthyophthirius multifiliis yang banyak jumlahnya dalam tubuh cupang, sehingga membentuk bintik putih (white spot) pada tubuh cupang. Parasit ini dapat merusak tubuh ikan, dan menyebabkan pendarahan pada sirip dan insang ikan. Pada tahap yang sudah kronis dapat menyebabkan ikan mati.
Serangannya cepat menyebar pada seluruh bak, atau pada bak lain apabila terjadi kontak lewt serokkan atau ikan yang dimasukkan pada bak lain. Cupang-cupang yang terserang bintik putih sebaiknya dipisahkan dan diobati dengan Malachytgreen dan Metheleneblue. Sedangkan ikan-ikan lainnya juga diobati, dan bak atau tempatnya dibersihkan dan dikeringkan.
Penyakit lain yang sering menyerang ikan cupang adalah penyakit yang dikalangan petani terkenal dengan sebutan penyakit stip. Tubuh cupang terserang, sirip punggung ataupun ekornya gosong atau hitam. Petani umumnya mengobati dengan tetra ½ sendok dan 1 sendok garam yang dilarutkan dalam 25 liter air. Ikan-ikan yang sakit, kemudian dilarutkan kedalam larutan ini dan dibiarkan selama beberapa saat sehingga keadaannya baik kembali. Seperti halnya pada penyakit-penyakit lainnya, untuk mencegah penularan dan penyerangan ulang, sebaiknya tempat cupang dibersihkan dan dikeringkan.
Penyakit lainnya adalah penyakit sariawan, yang ditandai dengan timbulnya keputih-putihan pada mulut ikan ikan. Ikan yang terserang sariawan bisa juga diobati dengan cara mengobati stip.
Leave a Reply