Blog Sunyi Pengunjung? Hindari 6 Bentuk Artikel dan Konten Ini – Agar Pengunjung Blog Kamu Meningkat Drastis

6 Penyebab Blog Sunyi dan Sepi Pengunjung Meskipun Sudah di-Optimasi dengan SEO Level Dewa

Dzargon – Membuat sebuah Blog baik platform gratisan seperti Blogger, WordPress, Wagomu dan sejenisnya saat ini sangat muda sekali. Bisa dilakukan di dalam kamar bahkan ditambahkan dengan TOP Level Domain dan pasang Templet keren, hasilnya akan terlihat seperti Website Profesional. Namun setelah itu diisi konten sesuai dengan kemampuan menulis bahkan sampai 1000 Konten namun sayangnya jumlah pengunjungnya jauh lebih sedikit dari jumlah Konten-nya.
Tentu saja mendapatkan pengunjung tidak semudah memperbanyak kontent terlebih jika kontennya tidak begitu menarik atau bahkan tidak kreatif sama sekali. Hasilnya Blognya cuman punya pengunjung 2 sampai 3 orang saja itu pengunjung diri sendiri. Nah berikut ini mungkin salah satu dari penyebab blog kamu memiliki sedikit pengunjung.

#1. Kontent Yang Tidak Populer

Kontent di dunia Blog hampir setara dengan artis di industri Hiburan. Banyaknya pembaca ditentukan dari seberapa banyak orang yang mencarinya di Internet. Sehingga peluang untuk mendapatkan pengunjung harian yang banyak juga besar. Misalnya jika konten di dominasi dengan kata Kunci tinggi seperti Ayu Ting Ting yang dicari lebih dari 17 juta kali dalam sebulan yah tentu saja kalau 10 % dari jumlah tersebut masuk ke dalam Blog kamu tentu saja lumayan banyak, namun kalau tulis misalnya menulis mengenai asuransi manula yang hanya di ketik 70 kali setiap bulan yah tentu saja lebih sedikit pengunjung.

Blog sunyi Pengunjung

#2 Kontent Kurang Bermanfaat

Mungkin saja Blog anda sudah banyak memiliki konten dan anda juga sangat rajin dalam mengupdate konten namun pengunjung masih sunyi lantaran pengunjung merasa tidak sejalan dengan konten yang ada di blog anda. Pengunjung merasa Konten yang ada di Blog anda tidak bermanfaat sama sekali atau bahkan kurang informatif.

Jika ini terjadi silahkan di baca kembali konten-konten yang sudah anda tulis mungkin satu atau dua bulan sejak anda terbitkan. Terutama untuk konten yang Pageview-nya sangat sedikit. Baca dengan seksama dan rasakan apakah konten tersebut memiliki manfaat atau dapat mengubah hidup orang lain, jika tidak sebaiknya jadikan bahan pertimbangan untuk menulis konten berikutnya.

Sebagai contoh konten yang paling banyak dicari dan dibaca seksama oleh pembaca adalah “Tips” dan “cara”. Wah mudah donk? Jangan salah, tips dan cara tidak semudah melakukan rewrite konten orang lain. Calon pembaca dari Tips dan cara tentu saja orang yang sudah bergelut di bidang tersebut jadi kalau mereka menemukan tips yang ditulis oleh orang awam dalam bidang tersebut tentu saja akan langsung ditinggal begitu saja.

#3. Blog Kekurangan Pranala Luar

Apa itu pranara luar? Mungkin bahasa Blogger jaman sekarang adalah Backlink atau disebutkan secara langsung oleh situs lain ddalam bentuk sebuah link yang menuju langsung ke konten kamu. Semakin banyak pranara luar dan Backlink yang kamu dapatkan semakin tinggi pula nila yang diberikan Google kepada situs dan blog kamu.

Lah katanya tanpa SEO, jadi saya harus tukang Spam dan Blog Walking donk biar bisa nitip Footprint? Tidak juga, artikel ini khusus memberikan penjelasan mengenai Konten tanpa optimasi SEO off page.

Lantas bagaimana caranya? Caranya masih berhubungan dengan dua point di atas. Mari kita pelajari Wikipedia atau Situs pendidikan. Misalnya Eureka Pendidikan. Coba Ketikkan Site:.ac.id “Eurekapendidikan.com” di google, maka kalian akan mendapatkan banyak situs universitas ternama yang merujuk pada Eurekapendidikan.com yang dilakukan senang hati oleh para mahasiswa di dalam tesis mereka. Karena konten yang ada dalam situs tersebut layak dijadikan referensi atau rujukan. Jadi sekali lagi konten yang bermutu akan menang dengan sendirinya.

#4. Tulisan Anda Jelek.

Lah kan tulisannya di ketik? Mungkin ini adalah masalah bersama dimana saya juga merasa tulisan saya jelek. Mungkin saja dari pemilihan kata saat menyusun kalimat atau deliveri informasi yang yang kacau balau saat menyusun paragrah.

Mari ingat kembali pelajaran bahasa Indonesia cara menyusun Kalimat yang baik dan benar serta ara menyusun paragraf. Sebuah kalimat yang baik paling tidak ada SPO dan K dan sebuah paragraf yang baik memiliki sebuah ide pokok sebelum ke Paragraf berikutnya. Nah dua syarat tersebut adalah syarat minimal dalam menulis yang baik, sedangkan untuk gaya bahasa misalnya seperti pengarang Harry Potter, J.K Rowling yang membuat para pembaca seolah-olah masuk ke dalam dunia Harry Potter tidak dapat dipelajari dengan muda, tapi dibiasakan.

Setelah menulis sebaiknya mintalah review dari teman dan sahabat yang mau dengan rela meluangkan waktu untuk membaca tulisan anda. Mintalah Feedback dan jadikan pertimbangkan mengenai kekurangan dan kelebihan tulisan. Ingat tidak akan ada master sejatinya, maka belajaralah paling tidak sampai di liang lahat.

cewek cantik tulisan jelek dan gagal dalam membuat postingan

#5. Salah Memilih Niche Blog

Internet memang menyediakan segalanya, sayangnya belum semua orang mencarinya di Internet. Blog yang ramai dikunjungi oleh orang lain tentu saja hanya blog tertentu dan membahas Topik yang populer.

Mari kita mengambil contoh, misalnya anda adalah orang Indonesia yang sedang tinggal di Zimbagwe, jadi sangat paham dengan pasti seluk beluk Zimbagwe jadi anda memutuskan untuk menulis mengenai kehidupan orang-orang Zimbagwe yang menurut anda sangat menarik dan unik. Sayangnya anda menuliskan Blog tersebut dalam bahasa Indonesia, bukan dalam Bahasa ZImbagwe, yah jadi mana ada orang orang yang mau membacanya.

Mungkin saja akan ada yang baca jika memang memiliki tugas mengenai kehidupan orang Zimbagwe, tapi mungkin yang mengetik itu di Google dan search engine lainnya hanya satu dalam sewindu. Nah Pertimbangkanlah trend yang sedang naik daun lalu kaitkan dengan Niche blog anda. Misalnya sebagai bahan pertimbangan mengenai Nichce blog yang banyak di cari:

  • Wisata
  • Tips dan Cara
  • Eletronik
  • Artis dan Berita
  • Cerita Lucu dan Humor
  • Pendidikan
  • Game
Masih banyak lagi Niche yang lain, namun jangan asal pilih Niche, paling tidak sesuaikan dengan pengetahuan dasar anda, sehingga tulisan yang anda posting lebih unik dan ada sentuhan pribadi di dalamnya, tidak sekedar Re-Write dari Blog orang lain semata.

#6. Copy Paste, Translate, Spinner dan Sejenis

Penyebab ke Enam adalah penyebab Klasik, biasanya muncul dari pemula super cupu yang ingin Traffic blog bejibun tapi tidak mau kerja keras. Mau makan enak, banyak dan gratis. There is no free lunch bahkan di dunia Blog sekalipun.

Artikel yang kamu tulis dalam Blog kamu adalah identitas dari blog kamu, mungkin saja blog kamu membahas masalah yang sama dengan blog orang lain, namun jika itu berasal dari diri kamu sendiri atau improvisasi dari tulisan orang lain tentu saja akan muncul konten yang unik.

Google memiliki banyak Algoritma yang baik dalam memerangi content copy Paste bahkan dengan kejam akan mengirim Artikel kamu ke halaman terakhir Google, selain itu kalau saya menggunakan artikel Spinner bagaimana? Selain dari kopi paste, salah satu penilaian Google membuat situs kamu ada di halaman pertama adalah Durasi pembaca yang ia habiskan pada satu lama situs kamu. Jika Mereka keluar dengan cepat, bahkan dalam hitungan  kurang 15 detik, google akan menilainya buruk.

Artikel Spinner dan Artiel Translate tentu saja sangat tidak enak di baca karena terkesan asal jadi dengan padanan kata yang tidak sesuai dengan kebiasaan menggunakan bahasa Indonesia orang Indonesia. Jadinya pembaca hanya membaca paragraf pertama tulisan kamu , sudah merasa muak dan akhirnya keluar meninggalkan Blog sebelum semua bagian dari halaman situs kamu selesai terupload, dan tara, Google tidak akan menempatkanmu di halaman pertama, kedua bahkan sampai ketiga.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *