SETIAP orang memiliki kemisteriusan masing-masing. Meski demikian, Anda harus tetap selektif ketika menentukan calon pasangan.
Di luar sana, Anda mungkin bertemu dengan banyak orang. Secara kasat mata, tentu sulit untuk menemukan orang yang tepat sebagai pendamping. Apalagi Anda sangat buta informasi tentang dirinya. Namun jangan dulu khawatir. Lewat sikap yang mereka tunjukkan, Anda pun dapat menilai sosok seperti apakah pria di hadapan Anda tersebut. Inilah empat pria yang sebaiknya Anda hindari.
Pemorot
Ketika beberapa kali kencan apakah itu menonton film, makan malam bersama atau sekadar hangout, dia akan selalu mengaku miskin dan meminta Anda yang membayarnya. Membayar untuk beberapa hal mungkin sah-sah saja, tetapi ketika seorang pria mengaku tidak pernah memiliki uang (atau hanya memiliki keengganan untuk belanja sendiri) secara berkesinambungan tentu memperlihatkan kalau dia bukanlah tipe pasangan yang baik untuk Anda.
Pemalas
Orang ini cenderung mengumandangkan rencana semata tapi tidak ada aplikasi nyata yang dilakukan. Dia lebih menyenangi main game dan menghabiskan camilan dengan bungkus berserakan di depan televisi. Dalam hal pekerjaan pun mereka cenderung malas mencari pekerjaan dan lebih mengandalkan orangtua sebagai sandaran finansial. Tipe seperti ini tidak memiliki motivasi atau niat untuk memiliki pekerjaan nyata. Lantas bagaimana dia akan menghidupi Anda kelak dan menunjukkan rasa tanggung jawabnya?
Workholic
Tipe ini adalah kebalikan dari pemalas. Kariernya sangat mapan dan kehidupannya pun mandiri. Ketika bertemu dengan Anda, yang dibicarakan selalu tentang pekerjaan. Memang, Anda tak akan dipusingkan dengan urusan finansial dan fasilitas saat kencan berlangsung. Dengan kemapanannya, dia akan menjamu Anda dengan makan mewah dan hadiah yang mahal. Tapi ke depannya, dia hanya akan fokus pada kariernya semata.
Anak manja
Beberapa orang sepertinya tidak pernah tumbuh dewasa. Mereka akan merasa bahwa dirinya masih kanak-kanak yang berlindung di bawah ketiak orangtua. Berkencan dengan tipe seperti ini akan membuat Anda frustasi. Dengan kemanjaannya, dia hanya menginginkan kesenangan semata. Tidak ada kamus susah dalam hidupnya. Karenanya, ketika Anda kelak hidup bersamanya, dia tidak akan pernah bisa hidup susah dan dipusingkan dengan persoalan keuangan dan pekerjaan. Baginya, semua hal harus menyenangkan.
Leave a Reply