Dzargon – Pada era modern seperti ini, menonton film bukanlah hal yang sulit. Tidak seperti dijaman ketika saya masih sd, sekitar akhir tahun 90an, semua film barat, action maupun lokal sangat susah dijumpai. Hanya ada satu stasiun tv nasional yang menyiarkan film barat dengan judul program “Layar Emas”. Itu pun hanya diputar sekali seminggu, belum lagi judul film yang tidak begitu jelas. Untuk menonton film dengan judul berbeda, Penonton harus menunggu satu minggu lagi untuk mengetahui film apalagi yang akan muncul minggu depan.

Di zaman sekarang, kita bisa memesan layanan TV kabel untuk memutar judul film yang ingin nonton atau sekedar meminta dari teman yang mempunyai banyak list di Hardisknya, Meskipun saya tidak menganjurkan untuk menonton film bajakan. Jika membeli DVDnya terlalu mahal, kita bisa menyewanya dari tempat rental film resmi.

Dalam memilih beberapa film tentunya tidak semua jenis film harus ditonton. Untuk menonton semua jenis film yang ada dibutuhkan waktu lebih dari 200 tahun, untuk saat ini. Nah dalam artikel saya akan berbagi jenis film yang saya rekomendasikan untuk ditonton. film ini sedikit memberi semangat dalam hidup saya belakangan karena selalu terpacu pada saat menonton film tersebut. Tidak berpanjang lebar, berikut ini film yang saya rekomendasikan untuk ditonton, jika saja anda belum menontonnya.

The Intership,- film ini bercerita tentang dua orang sahabat yang berusaha mencari pekerjaan di sebuah perusahaan besar yakni Google. Dalam film ini dikisahkan tentang perjuangan, kerja sama tim, dan kerja keras yang diuji melalui kompetisi sederhana seperti rubik, dan permainan ala Harry Potter yang sungguh di luar dugaan saya. semua itu dirangkum dalam sebuah film berjudul The Intership.

Ada banyak komedi dan drama bercampur dalam satu film ini. dan hal yang paling utama dari film adalah Perusahaan Internet Raksasa Google yang menjadi tema utama utama dalam film ini. Dalam film ini juga bercerita bagaimana cara menjadi karyawan di perusahaan ini melalu program Intenrhip, serta fasilitas apa saja yang didapatkan oleh setiap karyawan. (Dibintangi Oleh: Vince Voughn dan Owen Wilson)

Film ini dimulai dari dua sekawan yang bekerja sebagai sales profesional, tiba-tiba saja kehilangan pekerjaan karena bos mereka yang menyebalkan tiba-tiba saja memecat mereka. Ditengah keputusasaan, Vince Voughn mencoba ide nakal dengan mendaftar pada program internship milik Google dengan memalsukan nama Universitas, hal ini dilakukan karena program Intership dari Google hanya ditujukan untuk remaja yang masih duduk di bangku kuliah.

Pada saat pengambilan keputusan yang dipimpin tujuh manager, hanya seseorang yang memberikan kesempatan kepada mereka hanya karena alasan hasil wawancara mereka unik. Dari sisnilah awal semuanya berjalan dengan baik.

Scene berikutnya adalah perusahaan google dengan segala kemegahannya. Ada banyak hal yang tidak ditemukan pada perusahaan konvensional di google. Misalanya ruang akntor yang sanagt nyaman dan bahkan lebih terlihat seperti taman bermain dabandingkan dengan ruang kerja.

Sebut saja, disediakan perosotan untuk turun dari lantai dua ke lantai satu jika bosan menggunakan tanggga, selaian praktis ini juga bisa menyegarkan pikiran yang penat dalam kantor. Didalam kantor google juga terdapat kantin sekelas cafe kelas atas yang semua dapat diambil gratis. dan masih banyak lagi.

Hal yang unik dari program intership dari google adalah seleksi yang dilaksanakan tidak seperti seleksi penerimaan pegawai kebanyakan. semua seleksi dilakukan dalam bentuk game dan kerja sama team. dalam hal ini banyak pelajaran yang bisa dipetik, seperti team lawan yang memiliki kepintaran sangat tinggi tapi gagal diterima oleh google karena tidak bisa bekersama dengan teman kelompk dan cenderung memerintah, meskipun solusi yang diberikan baik. Didalam film ini diceritakan kerja sama team bahkan dinilai dari sebuah permainan yang terlihat konyol, yakni Quickdict. jangan berharap mereka terbang di udara seperti dalam film Harry Potter.

Dalam film ini juga menonjolkan beberapa drama mengenai putus asa, kebangkitan dan berjuang hingga semua waktu tersisa habis, tidak peduli pada orang lain dan tetap melaksanakan semuanya dengan sekuat tenaga. Memberi aturan ketat pada diri sendiri, memanfaatkan kebiasaan untuk mendapatkan peluang dan mencoba keluar dari zona comfort ika memang dibutuhkan.

Disini juga ditunjukkan bahwa Ide sederhana dapat menjadi sesuatu yang brilliant jika dikelola dengan baik dan ide itu bisa muncul darimana saja. hal yang perlu diperhatikan adalah menindak lanjutkan ide yang sudah dipikirkan. Kesimpulnya Ide yang luar biasa tanpa action sama saja dengan nol.

Women Cast The Intership

Rose Byrne berperan sebagai Dana Simms merupakan Love Interest dari salah satu dari dua tokoh utama yakni Nick Campbell yang diperankan oleh Owen Wilson. Rose Byrne memiliki karakter perempuan pintar namun sangat kuper dengan pergaulan. Kehidupannya hanya di isi dengan dunia kerja salah satu work holic sapai akhirnya Nick berhasil menggodanya dan mengajakknya keluar untuk melihat dunia luar.

Tiya Sircar memerankan Neha yang merupakan salah satu mahasiswi yang magang dan masuk ke dalam tim yang sama dengan tokoh utama. Ia seorang wanita jenius namun dibalik penampilannya yang lugu ternyata ia memiliki fantasi seks yang luar biasa. Hal ini baru terbongkar ketika ia pergi ke sebuah club bersama Nick Campbell.

Jessica Szohr berperan sebagai love interest dari Lyle salah satu manager yang menangani mahasiswa magang di Google. Berperan sebagai Marielenea, Jessica memiliki karakter yang kurang di ekspos hanya saja kemampuan menari baik itu striptis dan juga senam membat mendapatkan kesempatan untuk menjadi instruktur senam di perusahaan Google.