Walaupun induk Pterophyllum scalare dapat merawat telurnya sendiri, namun untuk efektivitasnya sebaiknya telur diambil bersama sarangnya dan ditetaskan dalam akuarium lain. Hal ini karena induk bisa memakan telurnya apabila induknya kekurangan makan. Oleh karena itu untuk keamanan telur, sebaiknya penetasan dilakukan secara terpisah (Lesmana dan Iwan, 2006). Wadah yang digunakan untuk penetasan telur Pterophyllum scalare adalah akuarium berukuran 80 x 40 x 40 cm3 yang terbagi menjadi dua bagian. Sebelum digunakan, akuarium dibersihkan terlebih dahulu kemudian diisi air yang telah diendapkan selama 24 jam dengan ketinggian 15 cm. Kemudian diberi aerasi dengan kapasitas kecil dan Methylene Blue dengan dosis 0,02 ppm. Pemberian Methylene Blue bertujuan untuk mencegah penjamuran pada telur.
Pemindahan Substrat (Paralon)
Substrat yang telah ditempeli telur dipindahkan kurang lebih 17 jam setelah induk memijah. Pemindahan substrat dilakukan pada pagi hari saat suhu rendah. Cara memindahkan substrat yang telah ditempeli telur adalah dengan menggunakan wadah berupa baskom plastik yang telah diisi air. Pada saat proses pemindahan telur, substrat harus seluruhnya terendam dalam air pada baskom, karena telur yang
terkontaminasi dengan udara akan menyebabkan kerusakan dan kematian telur-telur yang telah dibuahi. Setelah itu dengan perlahan-lahan telur dipindahkan ke dalam akuarium penetasan. Substrat yang telah ditempeli telur dapat dilihat pada gambar berikut.
Penetasan Telur
Dalam proses penetasan telur, ada beberapa telur yang tidak menetas. Hal ini disebabkan telur yang dihasilkan oleh induk betina tidak semuanya dibuahi oleh induk jantan. Telur yang dibuahi akan menetas sekitar 2 sampai 3 hari setelah induk memijah. Pada saat menetas, larva belum bisa berenang sehingga masih menempel pada paralon, dan mulai bisa berenang setelah 2 sampai 3 hari. Larva yang baru menetas memperoleh makanan dari kuning telur yang masih melekat di tubuhnya. Larva yang baru
menetas masih dipelihara di dalam akuarium penetasan telur. Setelah sekitar satu minggu larva dapat dipindahkan ke akuarium pemeliharaan benih.
HR dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Leave a Reply