Panduan dan Tips Alat Perlengkapan Pendakian Gunung

Panduan dan Tips Alat Perlengkapan Pendakian Gunung

Dzargon. Pernah nonton film 5 cm atau Soe Hok Gie? Yah keduanya adalah film laris yang pernah tayang di Indonesia. Keduanya berdasarkan kita nyata, 5 cm disadur dari novel dengan judul yang sama, sedangkan untuk Gie diambil dari kisah seorang aktivis politis yang sangat cinta akan Indonesia. Keduanya punya genre cerita yang berbeda tetapi dengan latar tempat yang sama, yaitu puncak tertingi di Pulau Jawa, Mahameru di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
Pendakian Gunung dan Hiking menjadi hobi yang populer belakangan ini, tidak hanya dilakukan oleh pria, sudah banyak dilakukan oleh kaum hawa. Di Indonesia sendiri terdapat banyak gunung yang menarik untuk di daki, mulai dari tingkat pemula sampai tingkat mahir yang hanya didaki oleh manusia gunung yang tinggal di Kota. Mulai dari gunung dengan trek yang sudah jelas sampai gunung yang belum trek.

Persiapan Pendakian Gunung

Tidak ada kata yang paling baik untuk memulai pendakian kecuali, Gagal dalam Berencana adalah Berencana untuk Gagal. sebelum ke gunung manapun di belahan manapun di dunia, persiapan adalah hal yang paling penting. Persiapan akan memberikan gambaran apa saja yang akan kita lakukan nantinya ketika berada di gunung.
Apa saja yang harus dipersiapkan dan harus dipertimbangkan? ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan. Perlengkapan, Ransum dan Konsumsi, Obat-obatan, dan ada beberapa gunung tertentu yang membutuhkan beberapa persuratan yang harus dipersiapkan. nah sebagai bahan pertimbangan, saya akan mencoba berbagi persiapan yang saya lakukan.
Puncak Gunung Semeru dari Kali Mati

Perlengkapan

Perlengkapan adalah semua barang yang dibutuhkan untuk bertahan dan menjaga kenyamanan selama di gunung. Kenapa harus nyaman, karena prinsip yang saya selalu bawa adalah gunung tempatnya bersenang-senang, Jangan sampai semua konsentrasi digunakan untuk bertahan hidup dan menunggu pagi saja di atas gunung. Perlengkapan terbagi dua, yaitu perlengkapan team dan perlengkapan kelompok.

Perlengkapan Team Pada Saat Mendaki Gunung

1. Tenda
Tenda yang harus disiapkan sesuai dengan kebutuhan yakni tenda yang mencukupi daya tampung dan jumlah anggota. Membawa tenda yang terlalu besar dapat berakibat pada beratnya beban perjalanan. Pada saat memilih tenda bahan pembuatan tenda juga harus dipertimbangkan. Carilah tenda dengan frame atau tulang yang terbuat dari fiber karena cenderung ringan dan juga lentur.

Selain dari bahan frame tenda, bentuk dan sistem sirkulasi udara di dalam tenda harus diperhatikan. Tenda yang dipilih hendaknya memiliki ventilasi udara yang cuku lebar sehingga udara dapat dengan bebas keluar masuk. Posisi tenda juga harus sesuai standar yakni tidak dapat dimasuki oleh air ketika hujan. Mengapa ventilasi tenda menjadi penting? Jangan anggap remeh fungsi ventilasi ini. Ventilasi tidak hanya berfungsi sebagai penyejuk udara di dalam tenda tapi juga sirkulasi Oksigen. Karbon dioksida hasil pernapasan akan berdampak buruk bagi tubuh dan yang paling parah ketika tertidur, tubuh tidak akan sadar akan kekurangan oksigen. Jika hal ini berlangsung lama maka kematian bisa saja di temui.

Pilih tenda yang memiliki bahan dasar parasut, meskipun terlihat panas, tenda dengan bahan parasut dapat sangat efektif menjaga suhu ruangan di malam hari. Bahan parasut pada tenda juga sangat efektif menangkal masuknya air dari luar baik karena embun maupun karena hujan. Bahan dasar tenda yang terbuat dari serat fiber juga harus diperhatikan, karena hujan tidak hanya berasal dari atas, Air yang tergenang bisa masuk ke dalam tenda jika posisi tenda tidak di pasang dengan baik.

2. Nesting
Nesting atau panci serba guna adalah perlatan kedua yang harus disiapkan. Posisi nesting jauh lebih penting dari kompor karena Kopor bisa di buat di alam sedangkan panci hampir sangat mustahil untuk di buat di alam dengan peralatan sederhana dan seadanya. Panci yang dibawa sebaiknya panci yang tidak terlalu besar dan sengaja di rancang untuk pendakian atau camping. Panci ini biasanya sudah memiliki bentuk yang ramah tempat. Bentuk dan ukuran panci yang tersusun ramping tidak akan memakan tempat pada saat packing.

3. Kompor Portable
Kompor portabel adalah kompor yang dapat dibawa kemana-mana, ringan dan tidak makan tempat. Zaman dahulu ketika parafin masih laku, Tranggia adalah salah satu jenis kompor yang sangat populer dibawa, namun karena minyak tanah sudah cukup langka sehingga saat ini kompor portable jenis Gas menjadi pilihan utama. Ada dua jenis kompor yang bisa di bawa. Yang pertama jenis kompor yang disertai dengan kopor. Jenis ini mengamankan tabung di dalam kompor tapi berdasarkan pengaman kompor tidak begitu praktis karena adanya sebuah chamber yang menampung gas sebelum terbakar. Kompor tipe kedua adalah kompor tipe ligth portable yang menempatkan tabung pada ruangan terbuka. Kompor ini sangat handal dan juga kecil sehingga bisa dimasukkan ke nesting pada saat packing, tidak memakan tempat dan ringan.

Tips: Selalu bawa Korek Gas untuk cadangan karena pemantik pada beberapa kompor kadang rusak karena usia.

4. Wadah Air

Diantara semua kebutuhan ransum yang ada, Tubuh manusia sangat butuh air. Seseorang mungkin bisa bertahan hidup 7 hari tanpa makan, namun bisa dipastikan dia akan mati dalam 2 hari tanpa air. Selain untuk persediaan konsumsi air juga berperan penting dalam menjaga kebersihan tepat makan dan panci. Meskipun gunung yang dituju terdapat banyak sumber air, tempat air harus selalu dibawa karena mencuci panci dan peralatan makan langsung di tempatnya sangat mengganggu kebersihan lingkungan.

5. Pisau 

Jangan pernah lupa untuk membawa pisau. Pisau memiliki banyak fungsi. Fungsi utama dari pisau adalah mengiris dan membuka kaleng. Pisau juga berfungsi untuk mengumpulkan kayu bakar jika saja tempat camping yang dituju memperbolehkan kita untuk menggunakan ranting sebagai media pemanas. Gunakan pisau yang kuat. Saran jangan gunakan pisau lipat yang terbuat dari besi putih yang ada korek dan juga senternya. Pisau jenis tidak handal dan juga mudah rusak. Penulis punya banyak pengalaman buruk dengan pisau jenis pada saat camping.
6. Tali
Tali memiliki fungsi menggantung teman yang rese kalau pas tidur terus ngorok paling gede dan gelisah lagi. Tali digunakan untuk menjemur pakaian yang digunakan untuk tracking. Kenapa menjemur pakaian ini penting, pada saat naik gunung jumlah ruang dan beban pada Carrier terbatasi, oleh karena menggunakan ruangan dan tempat seefektif mungkin dengan tidak membawa baju yang banyak adalah pilihan yang bijak. Selain digunakan sebagai jemuran, tali memiliki fungsi yang sangat banyak seperti mengikat tenda ke pohon agar tidak mudah tertipu oleh angin.
7. Carrier
Carrier atau alayer menyebutnya tas gunung, mungkin mereka pernah melihat tas laut. Cerrier juga salah satu alat pendakian yang paling penting. Fungsinya adalah menampatkan barang. Jika fungsi Carrier tidak penting maka sudah dari para pendaki akan menggunakan Karung untuk membawa perlengkapan mereka, akan tetapi karena fungsinya lebih dari sekedar keren-kerenan, Carrire juga harus dipilih secara bijak. Berikut ini panduan memilih carrier yang baik.
isi Carrier Panduan dan Tips Alat Perlengkapan Pendakian Gunung
jakartagrosironline.com
  1. Perhatikan bahan utama pembuatan carrier. Bahan polimer, serat sintetis atau kain parasut dipilih bukan karena warnanya yang cemerlang tapi karena  fungsinya yang melindungi tas dari air.
  2. Perhatikan bagian yang bersentuhan dengan bau. Carrier akan menampung banyak barang sehingga akan sangat berat jika sudah disanggahkan di pundak. Pilih Carrier yang punya gabus pada bagian tersebut.
  3. Perhatikan tinggi carrier dan tinggi badan anda. Ketinggian carrier bukan indikator kekuatan anda, lagian naik gunung itu bukan untuk pamer atau kuat-kuatan. Carrier yang terlalu tinggi berpotensi bahaya karena tidak seimbang terutama pada jalur yang sedikit curam. Carrier yang terlalu pendek hanya menampung sedikit jumlah barang.
  4. Tulang Carrier. Beberapa orang yang tidak dapat ilmu dari belantara mana, melepas bagian tulang yang ada pada punggung carrier. Tulang ini tidak hanya membentuk carrier agar tetap rapi pada saat terisi barang tapi juga berfungsi untuk membantu punggung untuk membawa barang berat. Tulang punggung tidak akan kuat menopang beban sampai 30 kg sambil berjalan. kalaupun bisa, hal ini tidak baik untuk kesehatan anda.
  5. Talis Res. Pada bagian pundak Carrier ada sebuah tali yang biasanya membentuk setengah lingkaran atau terjumbai. Banyak orang tidak mengetahui fungsinya padahal ini adalah Tali res yang bisa ditarik ke bawah sambil membungkukan badan untuk kenyamanan pengguna.

Perlengkapan Pribadi saat Mendaki Gunung

Pakaian,- Pakian seperti baju dan celana. Hal ini harus disesuikan dengan medan. Pakaian dengan dengan bahan yang menyerap keringat sangat dianjurkan. Bawalah beberapa pasang pakaian, jangan terlalu banyak karena akan memuat banyak tempat. Paling tidak pakaian diperhitungkan untuk sehari.
Jaket dan Rain Coat,- Jacket dan Rain Coat sangat penting untuk dibawa, selain untuk menghangatkan badan. Fungsinya melindungi diri dari air juga menghangatkan badan. Tidak mesti menunggu musim hujan untuk menggunakan jaket dan rain cut. Suhu udara di alam terbuka sangat dingin, pada saat subuh biasanya embun sangat menusuk tulang.
Sleeping Bag,- Sleeping Bag atau kantong tidur, ini termaksud kebutuhan primer mendaki gunung. Tenda yang digunakan untuk mendaki gunung tidak cukup untuk menahan dingin. Sleeping bag adalah senata terkahir unutk menghangatkan badan. Saya lebih menyarankan untuk membawa sleeping bag dibandingkan dengan matras, tetapi jika masih cukup ruang bawalah keduanya.
Sepatu Tracking,- Sepatu traking ata sendal tracking? Saya menyarankan sepatu tracking tetapi jika belum mampu sebaiknya membeli sendal tracking dengan ikatan kaki. Sepatu traking tidak hanya membuat nyaman tetapi juga melindungi kaki dari duri dan hawa dingin. perlu diingat, hawa dingin menyerang tiga titik pada tubuh. Telapak tangan, Telapak kaki dan Telinga. Sepatu Tracking juga mempermudah mengkah pada jalur berpasir.
Penghangat Badan,- Penghangat badan, seperti yang sebutkan diatas, ada tiga daerah yang paling mudah diserang hawa dingin. Untuk mencegah hal ini ada tidak yang tidak pernah saya lupa untuk membawanya yakni Sarung tangan, Kaos Kaki dan Kupluk. Jangan membeli barang ini di pasar karena ini tidak di desain untuk menghalau hawa dingin. Ada beberapa jenis bahan yang sangat baik untuk menghalau dingin.
Perlengkapan Mandi,- Bawalah perlengkapan mandi secukupnya, semisal pembersih muka, sikat gigi dan sabun secukupnya. Sebaiknya dibawa untuk pertama karena potensi mencemari lingkungan lebih besar jika dibawa peorangan. Dua handuk kecil untuk melap muka cukup baik untuk menghindari badan dari biang keringat dan alergi.
Hal yang paling penting yang perlu diingat ketika berada di gunung adalah alam. Alam menyediakan kita kesejukan, keindahan dan ketengan. Tidak mencemari alam adalah bagian terpenting dari sebuah pendakian. Mencintai alam tidak semata mata untuk menjaga keindahan alam tetapi juga sebagai bentuk kesadaran bahwa di sanalah kita berasal dan di sanalah tempat kita kembali. Alam memberi kita kehidupan maka jagalah sumber kehidupan kita satu-satunya.
Salam Rimba, Salam Lestari

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *