Dzargon – Ikan Hias Air Tawar adalah ikan yang hidup di air tawar dan biasa dijadikan sebagai ikan pengisi Tanki Aquarium. Kata hias merujuk pada bentuk tubuh dan warna ikan yang estetis sehingga bisa menambah keindahan rumah. Selain itu Ikan hias memiliki manfaat yang sangat besar dalam menghilangkan stress. Ikan Hias Air Tawar juga dikenal dengan istilah Fresh Water Fish.

Memelihara beberapa tanki yang berisi ikan hias air tawar sangat efektif menghilang stress dan ketegangan di rumah. Terutama pada saat memiliki waktu luang, mengurus dan membersihkan aquarium air tawar dapat berfungsi sebagai time killer yang sangat efektif.

A. Jenis-Jenis Ikan Hias Air tawar

Beragamnya biodiversity dari ekosistem air tawar membuat banyaknya jenis komunitas dan habitas ikan air tawar. Hal ini membuat kita memiliki banyak piliha jenis ikan yang ingin dijadikan ikan hias. Oleh karena itu saya mencoba membuat kelompok ikan hias berdasarkan jenis-jenis dan kesamaan karakteristik.

Agar lebih jelas, yuk kita simak tipe-tipe ikan hias air tawar berikut!

a. Ikan Air Tawar Asia Tenggara

Yuk mulai membahas jenis-jenis ikan hias air tawar ini dengan penguhuni rawa-rawa air tawar yang ada di daerah Asia Tenggara. Dengan iklim tropisnya, ikan hias Air Tawar Khas Asia Tenggara biasanya berwarna cerah dengan sisik yang tebal-tebal.

Adapun jenis-jenis ikan hias tersebut sebagai berikut :

1. Arwana

Arwana (Scleropages formosus) adalah ikan purba khas Asia Tenggara. Ikan ini memiliki sisik tebal dengan bentuk rupa garang. Karena rupanya yang sangar, ikan ini juga terkenal dengan nama Ikan Naga. Ikan ini bisa tumbuh sampai panjang 40 cm di tahun pertamanya. Di alam, Ikan Arwana bisa tumbuh 60 cm sampai 1 meter.

Ikan ini bisa dirawat soliter dengan jenis yang banyak macam. Adapun jenis jenis ikan Arwana sebagai berikut :

1. Super Red
2. Red Banjar
3. Golden Red
4. Silver Brazil
5. Jardini
6. Green Pino

Daftar Perkiraan Harga Arwana

Jenis Arwana	Anakan (5 cm ~ 7 cm)	Dewasa (> 20 cm)
Silver Red	Rp. 75.000	Rp. 400.000
Green Pino	Rp. 200.000	Rp. 700.000
Jardini	Rp. 300.000	Rp. 800.000
Red Banjar & Golden Red	Rp. 500.000	Rp. 1.500.000
Super Red	Rp. 2.000.000	Rp. 20.000.000

Sayangnya karena ikan termasuk sulit berkembang biak maka penjualan Arwana dibatasi terutama jenis Red Banjar, Golden Red dan Super Red.

2. Snake Head

Ikan ini terkenal dengan bentuk kepalanya yang menyerupai ular (Snake Haed). Orang awam menyebutnya sebagai ikan gabus. Di Kalimantan, sebagai habitat asli ikan-ikan purba, Ikan gabus dikenal dengan nama ikan Haruan. Jenis dari ikan sangat banyak namun untuk khas Asia Tenggara seperti berikut :

1. Blue Pulchra
2. Andrao
3. Asiatica
4. Red Sampit
5. Yellow Sentarum
6. Gabus Satriata

Ikan ini adalah ikan soliter yang menguasai teritorial tertentu. Hal ini membuat ikan ini sulit digabungkan dengan ikan lain. Buat juragan yang ingin merawat ikan gabus hias, berikut ini jenis dan harganya :

Jenis Ikan	Anakan ( < 7 cm)	Dewasa
Red Sentarum, Yellow Sentarum	Rp. 50.000,-	Rp. 1.500.000 ( > 30 cm)
Andrao	Rp. 100.000,-	Rp. 500.000 ( > 15 cm)
Blue Pulchra	Rp. 200.000,-	Rp. 1.000.000 ( > 15 cm)
Asiatica	Rp. 200.000,-	Rp.

3. Louhan

Ikan Louhan adalah ikan yang emiliki warnah cerah dan terkenal dengan kepalanya yang menonjol ke depan. Ikan ini juga dikenal dengan nama Flowerhorn (Amphilophus trimaculatus) merupakan ikan yang memiliki karakter invasi dan garang.

Ikan ini adalah ikan asli Indonesia dan Malaysia. Ikan ini bisa tumbuh sampai 30 cm dengan bentuk tubuh yang melebar. Louhan terkenal dengan warna sisik merah dengan ornamen yang khas orientalis.

4. Belida

Belida adalah ikan hias air tawar yang berasal dari sungai-singai di India. Di Indonesia sendiri ikan ini banyak mengisi sungai-singai di Pulau Jawa. Ikan Belida dikenal dengan nama ikan Pisau (Knife fish) karena bentuknya seperti pisau dapur.

Ikan ini relatif mudah dirawat dengan bentuk yang eksotis. Namun sayangnya ikan ini punya karakteristik unik yakni sering kali sembunyi di daerah bayang-bayang aquairum.

Di alam bebas ikan ini bisa tumbuh sampai 1 meter dengan lebar yang hampir 60 cm, namun di Aqurium. Treatment yang tepat bisa membuat ikan ini tumbuh lambat sehingga terlihat lebih eksotis.

5. Ikan Sepat

Ikan Sepat adalah ikan dengan marga Trichogaster yang secara tidak langsung masih keluarga dari ikan gurami. Ikan ini memiliki ciri-ciri bentuk badan pipih namun lebar dengan sungut yang panjang. Beberapa jenis ikan Sepat memiliki warna yang eksotis sehingga sangat cocok digunakan sebagai ikan hias air tawar.

Hanya saja ikan ini memiliki bentuk mulut yang kecil. Dengan demikian, kita harus memilih jenis pakan yang sesuai agar ikan ini bisa tumbuh dengan baik. Sisi positifnya, ikan ini adalah omnivora yang bisa memakan tanaman dan pelet.

B. Cichlid Amerika

Cichlid Amerikan adalah ikan hias air tawar yang menjadi penghuni sungai-sungai tropis di Amerika Latin seperti sungai Amazon, Orinoco, Pinime dan lain sebagaianya. Ikan ini memiliki ciri khas yang unik dengan ukuran yang besar.

Adapun jenis ikan air tawar Amerika yang bisa digunakan sebagai pengisi tanki akuairum fresh water di rumah sebagai berikut :

1. Peacock Bass

Peacock Bass adalah jenis Cichlid Amerika yang sangat terkenal di Indonesia sebagai ikan hias Air tawar jenis predator. Uniknya ikan bukanlah ikan Teritorial sehingga bisa dirawat dalam jumlah banyak dalam satu aquarium.

Ikan Predator ini dikenal dengan nama populer Pbass. Beberapa jenis dari Pbass sudah bisa diternakkan di Indonesia sehingga harga anakannya sudah bisa didapatkan dengan harga murah.

Adapun jenis-jenis Pbass yang yang eksositis untuk dirawat di akuarium sebagai berikut :

1. Monoculus
2. Azzul
3. Orinoco
4. Pinema
5. Temensis
6. Kelberi
7. Intermedia

2. Oscar

Ikan hias air tawar berikutnya adalah Oscar atau dikenal dengan nama Astronout Fish. Ikan merupakan ikan dari Famili Cichlidae sama dengan Pbass sehingga ikan ini bisa dirawat secara berkelompok.

Oscar adalah ikan yang berasal dari Amerika Latin dengan jenis makana Omnivora yang memakan ikan dan moluska yang ukurannya lebih kecil. Ikan ini memiliki karakter warna kulit yang indah sehingga banyak dijadikan sebagai ikan hias aquarium.

3. Severum

Severum adalah ikan yang memiliki habitat asil di Guyana, Rio Negero terutama di anak sungai Amazon. Ikan ini memiliki sisk yang indah dengan karakter Karnivora, namun jika dirawat dengan tepat ikan ini bisa dilatih memakan pelet.

Warna dominan dari Severum pink kemerah-merahan, mungkin karakter hampir mirip dengan ikan Louhan tapi tentu saja berbeda. Ikan ini bisa tumbuh sampai 15 cm.

4. Discuss

Symphysodon atau Discus adalah ikan yang berasal dari lembah sungai hutan Amazon. Ikan ini memiliki perilaku yang anggun dengan warna merah yang menawan. Bisa hidup dengan tolernasi perubahan parameter Air tinggi sehingga tidak heran jika Discus banyak digemari di Indonesia sebagai ikan hias Air tawar.

Ikan Diskus pada umumnya bisa tumbuh sampai ukuran 15 cm, namun seorang penghobi ikan hias mengaku pernah merawta Ikan ini sampai dengan ukuran 23 cm. Bobotnya terbilang berat sampai 250 gram per ekor.

C. Cichlid Afrika

Jika kalian sedang mencari sensasi dari merawat ikan dengan bentuk unik, maka Siklid Afrika adalah jawabannya. Ikan Hias Air Tawar Afrika terkenal sangat banyak dan bahkan jumlah sampai 1.500 spesies. Sangking uniknya, terkadang spesies mereka dianggap sebagai ikan alien.

Tapi karena keterbetasa referensi dan sumber baca saya hanya akan mengulas 5 jenis Cichlid Afrika yang layaka mengisi Aquarium anda :

1. Ob Peacok

Umum: Cichlid berwarna-warni ini berasal dari hibridisasi Aulonocara jantan dan cichlid Mbuna betina. Kedua spesies ini sama-sama berasal dari Danau Malawi di kawasan Danau Rift di Afrika Timur. Sebagai remaja, tangki 50 galon harus cukup. Setelah dewasa, beberapa individu mungkin memiliki temperamen yang membutuhkan 100+ galon.

Dimorfisme: Ob. cichlid merak adalah spesies dimorfik. Dari sudut pandang estetika, jantan akan memiliki bintik-bintik telur pada sirip dubur, serta sirip punggung dan sirip dubur yang sedikit lebih runcing. Laki-laki akan berubah menjadi tutul, dan warna campuran. Betina akan mempertahankan morf hitam, perak, dan tutulnya. Dari sudut pandang perilaku, pejantan akan berusaha mengendalikan suatu wilayah dan kadang-kadang akan melebarkan siripnya untuk menarik perhatian betina.

2. Aulonocara

Aulonocara adalah genus cichlids haplochromine endemik Danau Malawi di Afrika Timur. Semua spesies Aulonocara adalah induk mulut induk. Khususnya dalam hobi akuarium, spesies Aulonocara juga dikenal sebagai cichlids merak, aulonocaras atau hanya “burung merak”. Genus ini sangat dikromik seksual, bahkan menurut standar haplochromine.

Sebagai ikan akuarium, mereka paling baik dipelihara bersama cichlid non-agresif berukuran sedang lainnya dari Danau Malawi. Cichlids merak dikenal kurang agresif daripada rekan-rekan Mbuna mereka, dan berkembang di perairan hangat yang memiliki pH sedikit basa.

3. Demasoni

Demasoni cichlid (Pseudotropheus Demasoni) juga dikenal sebagai Dwarf mbuna pertama kali ditemukan pada tahun 1994 oleh Ad Konings. Ini adalah Cichlid Afrika dan dinamai menurut teman Ad Konings, LaifDemason.

Nama ilmiahnya adalah Pseudotropheus Demasoni. Hal ini juga disebut dengan nama lain seperti Mid Nigth Demasoni dan mbuna kerdil. Ikan ini bisa tumbuh hingga panjang 3 inci (7,6 cm). Itu tajam dan indah. Sifatnya yang ingin tahu dan kepribadiannya yang kuat menjadikannya tambahan yang sangat bagus untuk sebagian besar akuarium.

4. Frontosa

Frontosa Cichlid adalah endemik di bagian utara Danau Tanganyika, di mana ia mendiami habitat berbatu yang dalam, dan paling melimpah di kedalaman 30-120m. Di sini, spesies ini berkumpul dalam kelompok besar hingga 1000 individu, memakan ikan yang lebih kecil dan invertebrata makro.

Menariknya, ukuran individu tampaknya meningkat dengan kedalaman, dengan spesimen terbesar ditemukan di perairan terdalam. Ukuran dewasa akhirnya dan sifat cepat tumbuh dari ikan besar dan kuat ini memerlukan akuarium yang sangat luas sejak awal.

5. Venestus

Endemik Danau Malawi. Ini cukup luas di seluruh danau. Hal ini ditemukan di perairan yang relatif dangkal (15 meter atau kurang) di sekitar garis pantai di habitat berbatu dan daerah dengan substrat lunak lumpur atau pasir.

Rata-rata ukuran ini mencapi 25 cm, namun di alam, Venestus pernah ditemukan mancapi 30 cm.

Akhir Kata

Nah itu dia jenis-jenis ikan Hias Air Tawar yang cocok kalian koleksi. Selamat mencoba.