Tak terasa sebentar lagi kita akan memasuki tahun 2023, semoga tahun depan kehidupan kita lebih baik lagi ya dalam berbagai hal, khususnya dari sisi percintaan. Ok, ngomong – ngomong soal percintaan nih guys, belakangan ini sedang marak fenomena sewa jasa pacar. Mungkin sebagian dari kita sudah pernah mendengarnya ya atau bahkan menjadi salah satu penggunanya wkwkw.
Sewa jasa pacar merupakan fenomena baru yang berkembang belakangan ini. Adanya jasa sewa pacar seolah membuka harapan bagi para kaum jomblo akut yang selama ini merasa kesepian dan butuh pendamping wkwkw. Fenomena sewa jasa pacar ini seolah tumbuh subur khususnya di kota – kota besar dan menyasar kaum jomblo yang selama ini mendambahkan kekasih ( kamu kan salah satunya wkwkw).
Kita mungkin akan mengerutkan dahi ya dan mencoba mencari jawaban kenapa seseorang sampai harus menyewa jasa pacar. Apakah sudah tidak ada harapan untuk ia mendapatkan kekasih idaman diluar sana atau memang karena bisnis yang satu ini menjanjikan penghasilan lumayan. Mari kita bahas sembari makan kue klepon ya wkwk.
Setiap fenomena yang terjadi pasti ada sebab dan akibat. Sebab munculnya sewa jasa pacar salah satunya adalah keterbatasan sumber daya dan waktu untuk mencari seseorang yang tepat. Suka tidak suka bahwasannya generasi saat ini khususnya generasi milenial dan gen z lebih cenderung fokus menitih karir dibandingkan mencari kekasih atau pasangan hidup.
Generasi ini sebenarnya bukan tidak mau mencari kekasih atau pasangan, hanya saja prioritas mereka saat ini bukanlah hal itu. Namun pada suatu kondisi tertentu mereka juga dihadapkan pada situasi yang mana mereka harus memiliki kekasih. Seperti ke tempat undangan pernikahan teman ataupun sekedar menemani jalan di weekend.
Nah adanya celah ini memicu sebagian orang mencari peluang bisnis, salah satunya adalah dengan sewa jasa pacar. Sewa jasa pacar ini berperan untuk menemaninya bepergian atau mengunjungi suatu tempat. Dimana ia akan bertindak seolah – oleh sebagai seorang pacar. Misal kamu adalah seorang jomblo ( ini maaf saya gak ngatain ya, tapi kalau benar ya udah wkwkw) lalu kamu diundang ke suatu acara pernikahan teman kamu. Karena merasa malu tidak membawa pasangan akhirnya kamu memilih untuk menyewa jasa pacar.
Dari kedua belah pihak tentu akan sama – sama diuntungkan. Pihak penyewa jasa pacar tersebut tentu akan mendapatkan pengakuan dan tidak merasa malu saat berkunjung ke acara tersebut. Dari sisi si penyedia jasa maka ia akan mendapatkan imbalan ( bayaran) sesuai dengan harga yang telah disepakati.
Pada dasarnya fenomena sewa jasa pacar ini sebenarnya tidak ada salahnya juga sih. Kenapa bisa aku katakana gak salah, ya karena kedua belah pihak sama – sama diuntungkan. Lagi pula sewa jasa pacar tidak sampai melakukan hubungan seksual, namun hanya terbatas pada teman jalan atau pacar semu untuk menunjungi suatu acara. Jadi apakah ini sebuah solusi instan bagi para jomblo? Jawabanya ya tentu, tapi bukan solusi permanen.
Pada akhirnya jika kamu memang membutuhkan pasangan hidup atau kekasih ya memang harus mencari bukan dengan sewa jasa pacar. Boleh saja menggunakan sewa jasa pacar untuk solusi jangka pendek, namun tentu itu tidak akan mengubah status kamu secara jangka panjang. Aku paham sebagai generasi milenial dan gen z kita memang saat ini tengah disibukan dengan pencapaian karir dan kemandirian ekonomi terlebih dahulu. Hal itu tidak salah dan menurut pandangan saya sendiri bagus, namun jika kamu merasa kesepian ada baiknya kamu jalan dengan teman atau curhatlah kepada sang pencipta. Karena ia adalah sebaik – baiknya tempat untuk mencurahkan isi hati mu.
Kalau kamu punya pengalaman soal sewa jasa pacar bisa tulis di kolom komentar ya.
Leave a Reply