Dzargon – Ada rencana jalan jalan ke Aceh? Jika ada jangan lupa Jajan Memek yang dijamin bikin kamu kenyang. Memek adalah makanan khas Simeulue yang menyerupai bubur dari beras ketan, hanya uniknya namanya itu bikin orang lai gagal paham dengan jenis makanan ini.

Bahan dasar memek adalah Ketan Putih yang disangrai kemudian dicampur pisang, santan dan gula. Semua bahan dicampur lalu dimasak kurang lebih satu jam. Jadi untuk menikmati memek yang lezat kita harus sabar menunggu samapi semuanya benar-benar matang.

Lantas bagiaman kalau pelancong ingin menikmatinya?

Yah kan tinggal beli memek di pinggir jalan, nggak usah nunggu penjualnya masak selama satu jam. Memeki biasanya di jual dalam gelas pelastik dengan harga Rp. 5.000,- Jadi selain murah dikantong juga nyaman di lambung. Cacing kamu dijamin tidak akan berontak merasakan bubur ketan sangrai ini.

Uniknya lagi, pisang yang dijadikan bahan pembuatan memek bukanlah pisang sembarangan. Hanya pisang raja yang bisa dijadikan bahan dasar pembuatan memek. Pisang ini punya karakteristik rasa manis sehingga bisa dibayangkan rasa memek itu pasti saja manis.

Karena khasnya, makanya hampir setiap hajatan di Aceh terutama daerah Simeulue pasti menyediakan memek ke pada para tamu undangan. Memek ini juga sudah diakui sebagai salah satu warisan budata tak benda (WBTB) khas Indonesia pada tahun 2019.

Catatan : Dalam Bahasa Daerah Simeulue Memek berarti Enak

Resep Memek

Buat kalian yang suka pingin makan memek tanpa harus jauh jauh ke Aceh, ini dia resep membuat Memek dirumah

Bahan

1. 10 Buah Pisang Raja Dikupas
2. 150 Gram beras ketan di sangrai
3. 20 mL santa
4. 30 gr gula merah
5. 150 gr gula pasir
6. garam secukupnya

Cara membuat

1. Rendang berast ketan selama tiga jama lalu buang airnya
2. Sangrai beras tersebut lalu tiriskan
3. Tumbuk pisang hingga halus lalu campurkan dengan dengan beras yang sudah disangrai
4. Masak ke dalam panci lalu masukkan santan, gula pasir dan gula merah
5. Aduk hingga rata dan tercampur lalu tungu selama satu jam. Penting !!! – Masak dengan nyala api sedang.
6. Sajikan selagi hangat.