Dzargon. Katak adala mahluk Afibi yang masuk dalam orod Anura merupakan bintang kecil berwarna hijau. Orang-orang sering sulit membedakan antara katak dan kodok karena keduanya memang mirip namunya perbedaan sebenarnya adalah katak adalah spesies dengan tungkai kaki belakang dari genus Rana sedangkan kodok dari genus Buffo. Berikut ini fakta unik mengenai Katak yangmungkin anda tidak tidak tau.

 Katak adalah jenis binatang dari ordo Amfibi yakni binatang yang mampu hidu di dua alam (Air dan Darat). dari jenis ampibi ordo ini terdiri dari tiga jenis yakni Ordo Caudata (Salamander), Ordo Gymnopiona (Caecilian) dan Ordo Anura (Kodok dan Katak). Dari 600 jenis spesies pada ordo ini sekitar 4380 jenis merupakan ordo Anura.

Katak dan Kodok adalah istilah yang digunakan dalam bahasa Indoensia yang merujuk pada perbedaan antara keduanya. “katak” adalah spesies dari jenis yang lebih kecil dengan memiliki kulit halus, sedangkan “kodok” merujuk pada jenis dengan kulit kasar dan juga lebih besar.

Katak adalah binatang unik dengan jumlah jari depan dan jari kaku belakang berbeda. Kaki depan memiliki jumlah jari  sedangkan jumlah dari kaki belakang sebanyak 5. Bentuk dari kaki sendiri sangat bervariasi bergantung dari jenis dan tempat tinggalnya. Hal ini bertujuan sebagai bentuk adaptasi terhadap habitat hidupnya. Beberapa jenis katak dapat bergerak secara vertikal atau memanjat dan juga jenis lainnya menggunakan kaki belakang untuk menggali.

Katak berjalan dengan cara melangkahkan kaki seperti binatang pada umumnya. Gerakan melompat adalah sebuah gerakan yang dilakukan untuk menyelamatkan diri dari predator. Gerakan melompat ini berasal dari otot paha yang kuat dari tungkai belakang katak, namun beberapa spesies katak tidak memiliki tungkai ini. Meskipun demikian spesies yang tidak bisa meloncat biasanya beradaptasi dengan keterampilan memanjat.

Meskipun berukuran kecil, katak adalah jenis karnivora. Katak memakan serangga dan hewan inverterbrata, beberapa sepsies katak termodifikasi untuk memangsa burung, tikus bahkan ular dengan ukuran yang lebih besar dari tubuhnya. Cara katak menangkap mangsanya adalh dengan cara menunggu mangsanya mendekat.

Katak adalah binatang yang mengalami metamorfosis sempurna. Metamorfosis dari katak mengalami 4 fase yakni telur, Kecebong atau berudu, Katak kecil dengan ekor yang masih nampak dan katak dewasa dengan ekor yang mulai menghilang. Siklus ini berada di air pada fase telur dan kecebong sedangkan pada fase katak kecil dan dewasa terjadi didarat. Katak kehilangan kemampuan bernafas di dalam air ketika beranjak dewasa.

Beberapa jenis katak memiliki sympanum pada setiap sisi kepala dari katak. Tympanum adalah gendang telinga berukuran besar yang membuat katak bisa mendengar. Tympanum ini tepatnya terletak di belakang mata katak yang berfungsi mengirimkan suara ke bagian belakang telinga. Letak Tympanum tertutup sehingga dapat melindungi telinga katak dari air dan kotoran.

Katak identik dengan suara, Pada musim hujan suara katak terdengar seperti konser yang tidak terputuskan. Bunyi ini digunakan untuk berkomunikasi satu sama lain namun kebanyakan suara tersebut muncul sebagai panggilan untuk kawin atau berkembang biak. Katak jantan terkadang secara kompak mengeluarkan suara keras secara bersamaan