Dzargon – Ikan cere memiliki nama latin Gambusia affinis. Dalam bahasa inggris ikan ini dikenal dengan nama Maquitosfish karena spesies ikan kecil ini memang sangat efektif dalam mencegah populasi nyamuk berkembang dengan cara memakan jentik nyamuk di saluran-saluran air.

Ikan Cere juga dikenal dengan nama ikan Guppy Liar atau ikan kopra Biasa (Makassar) memiliki toleransi dan daya tahan yang hidup tinggi. Sakin tingginya ikan ini bsia dengan mudah ditemuka di selokan-selokan perkotaan yang sudah tercemar dengan limabh rumah tangga seperti air sabun dan minyak. Tidak heran jika ikan juag sering mengambil bagian dalam program pencegahan demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti.

Budidaya Ikan Cere

Cara Budidaya ikan Cere terbilang mudah dan buat kalian yang sudah pernah ternak ikan Guppy maka merawat Ikan Kopra Biasa ini bukanlah hal mudah. Adapaun caranya sebagai berikut :

1. Siapkan wadah tempat berkembang biak dengan ukuran 50 cm x 25 cm x 30 cm,
2. Isi wadah tersebut dengan air bersih.
3. Masukkan satu atau dua pasang ikan Cere dewasa ke dalam wadah
4. Beri makan 1 sekali sehari, namun jika wadah sudah ditumbuhi lumut dan alga, ikan cere bisa bertahan hidup dengan makan alga dan lumut.
5. Agar cepat melahirkan, Ikan cere bisa diberi pakan Jentik nyamuk paling tidak 2 kali seminggu. Semakin sering jentik nyamuk diberikan semakin subur pertumbuhannnya.
6. Ikan dewasa bisa melahirkan 15 sampai 30 ekor anak dalam sekali periode melahirkan dan dalam satu bulan bisa melahirkan sebanyak dua kali untuk betina yang subur.

Ikan Cere akan tumbuh dewasa salam kurung waktu 3 sampai 5 minggu dan bisa dikawikan pada suai 4 sampai 8 minggu. Pada usia ini ikan cere sudah bisa dilepas di selokan untuk membasmi serangga air dan jentik nyamuk.

Selain memakan jentik nyamuk. Ikan cere juag dikenal sebagai pakan ikan-ikan peliharaan yang bersifat predator seperti pirangha, tomang dan arwana.

Ikan Aduan

Selain dikenal dengan kemampaunnya membasmi Jentik Nyamuk, Ikan Guppy cere juga dikenal sangat garang. Di daerah Makassar dan Gowa sendiri, ikan ini sering dijadikan ikan aduan. Namun ada treatment khusus agar ikan ini menjadi galak. Salah satunya dengan merawatnya secara solitare di tempat penampungan berukuran 3 sampai 5 liter air.

Ikan ini memiliki karakte rberatur yang cepat dan terkadang kurangd ari 15 menit, berbeda dengan ikan cupang yang bisa saling adu samapi 8 jam.