Dzargon – Bagi kalian cewek cantik yang memeluk Agama Islam, memakai Hijab adalah sebuah perintah dan ibadah yang sudah sepatutnya diamalkan. Bagi mereka yang sudah mantap hati tentu saja berhijab sudah menjadi keseharian, namun berhijab tentu saja tidak akan mengubah kriteria seseorang. Banyaknya pakaian hijab, gamis dan jilbab yang sudah ada dan kiblat fashion seperti Dian Pelangi, Laudya Chintya Bella, Riesta Putri, Hana Tajima dan banyak lagi tentu saja tetap menyisahkan diri penggunanya yang mewakili kriteria secara umum dari wanita tersebut. Nah berdasarkan hal tersebut tentu saja Cewek. Berikut ini bagaimana membaca cewek dari cara mereka berpakaian.

Seperti dari namanya, Cewek berhijab jenis ini tentu saja memiliki selera fashion yang selalu update dan kekininan. Memilih hijab lebih dari sekedar fungsi untuk menutupi aurat tapi juga memasukkan unsur Fashion dan estetika pada saat memilih gamis dan hijab. Perkembangan trend fashion akan selalu mempengaruhi penampilan dalam keseharian sehingga tidak konsisten namun tentu saja selalu tampil cantik dan elegan.

Hijab Feminin yah tentu saja hijab di pakai oleh wanita, namun kata Feminin disini akan merujuk pada pemilihan jenis baju yang lebih tertutup dan menunjukkan aura kewanitaan yang lembut dan teduh. Biasanya gamis lebar atau baju lebar yang dipadukan dengan rok maxi akan menjadi pilihan mereka sehingga terlihat lebih anggun dan terlihat lebih lembut.

Gaya Hijab yang satu memang agak mirip dengan brandal sih, tapi bukan karena keinginan si pemakaiannya, hanya untuk menyesuaikan dengan kegiatan kampus yang super padat dan tentu saja membutuhkan banyak gerak. Nah wanita wanita seperti tentu saja banyak ditemukan di sekitar kampus dan kosan. Meskipun terkesan bukan berarti berarti brandalan, tetap sopan dengan celana jeans dan baju kemeja yang lebih bebas buat ngangkut buku setebal bata merah.

Ini sebenarnya jenis hijab yang tidak jelas asal-usulnya, memang Hijab berasal dari arab oleh karena aturan juga aturan dari mana hijab itu ada, sedangkan Hijab disampirkan sebenarnya hanya memakai selendang terus dililitkan di kepala, bagian rambut masih terlihat dan terkadang malah disampirkan saja. Jenis wanita ini hanya mengenakan hijab ke acara tertentu misalnya kematian atau pulang dari pengajian yang diwajibkan oleh kantor dan sejenisnya.

Hijab bersorban adalah jenis hijaber yang anggun dan Sophisticated, entah ada image wanita strong dari wanita dengan iba bersorban namun berbeda dengan Hijab Mahasiswa, Hijab Bersorban tetap menyisahkan aksen fashionabel dan anggun namun tetap mampu bergerak bebas. Mungkin image ini berasal dari para pejuang penjajah dan pekerja wanita mexico yang sering mengenakan penutup kepala.

Hijab jenis sering sekali dikaitkan dengan hijaber yang sudah total hijrah karena berani untuk mengisolasi wajahnya dari dunia luar, namun jangan salah masalah aktivitas tidak dibatasi kok selama tidak melanggar hukum. Hijab Bercadara hanya menyisahkan mata atau bahkan yang Niqab tidak menyisahkan sama sekali. (Jenis-jenis Hijab dan Jilbab), tentu saja Hijab akan dipadukan dengan gamis lebar dan longgar yang memenuhi standar Syar’i.

Meskipun terlihat mirip, tapi jangan samakan Hijab Hipster sama dengan Hijab Fashionista karena mereka memang ada bedanya. Hijab Hipster tentu saja lebih Hips. Jika Hijab Fashinista akan memadukan banyak hal yang sebagai perhiasan dalam hijabnya tapi masih mengikuti banyak iaidah Fashion, sedangkan Hijab Hipster terkadang sudah menambrak banyak aturan terhadap pemilihan item dan akan membuat mata terbelalak melihat padupadannya.

Hijaber sederhana adalah kebiasaan wanita yang sudah ingin berhijab meskipun tidak memiliki pengetahuna fashion yang mumpuni, sehingga mengenakan Hijab dengan satu aturan saja. Al-hasilnya jadinya mereka mengenakan baju yang penting lebar, atau celan ayang penting tidak ketat dan tidak membentuk tubuh. Hijab sederhana tidak perlu pakai banyak aksesoris, dan Jilba Segiempat adalah pilihan yang paling umum digunakan.

Nah kalau Hijaber yang satu ini adalah anak galau yang kurang kerjaan ingin ikut trend dan juga menarik perhatian. Mungkin kalimat yang paling tepat menyebutnya adalah Hijaber cabe-cabean yang pakai hijab tapi tetap pamer aurat, segala macam celana ketat dan kaos ketat dipakai biar tonjolannya semakin jelas, kadang juga banyak yang malah suka foto sampi pamer sebagian belahan dada, biar apa coba kalau bukan kurang ajar?

Nah itu tadi Sekumpulan, jenis-jenis wanita yang dinilai dari cara mereka pakai Jilbab. Jadi nomor bearpakah anda, apapun nomornya bagus, kecuali nomor 9 yah, jangan sampai, kalau ada teman yang nomor sembilang yang ada baiknya di peringati.