Daftar Isi
Liburan di Lokasi Wisata Kaliurang – Yogyakarta
Dzargon – Hal istimewa lain yang mampu disuguhkan oleh Yogyakarta adalah destinasi wisata Yogyakarta yang tidak hanya terpusat di kota Yogyakarta, melainkan juga di wilayah lain Yogyakarta. Salah satu destinasi wisata yang banyak menjadi sorotan para wisatawan adalah wisata Kaliurang. Kaliurang sendiri termasuk ke dalam wilayah kabupaten Sleman, yang letaknya cukup jauh dari pusat kota Yogyakarta. Namun, beragam destinasi wisata kekinian banyak terdapat di sekitar Kaliurang ini. Terletak di lereng Merapi, menjadikan udara di sekitar Kaliurang sejuk dan sangat nyaman.
Pada awalnya, Kaliurang lebih dikenal dengan taman wisata kaliurang khas nuansa pegunungan, yang di dalamnya terdapat goa Jepang dan air terjun. Namun, pada saat ini banyak sekali destinasi wisata yang ada di sekitar Kaliurang. Hal ini tentu saja menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan, karena wisatawan memiliki banyak pilihan wisata ketika berkunjung ke Yogyakarta. Jika Anda berkunjung pada waktu-waktu yang tidak terlalu ramai, maka Anda akan menikmati berbagai destinasi wisata ini secara lebih leluasa.
Baca Juga : Lokasi Wisata Malam Jogja Yang Wajib di Kunjungi
Lokasi dan Akses Menuju Taman Wisata Kaliurang Yogyakarta
Kaliurang terletak di Kabupaten Sleman, yang jaraknya kurang lebih 28 km dari pusat kota Yogyakarta. Untuk dapat sampai ke Kaliurang, Anda dapat menggunakan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. Jika Anda berangkat dari bandara Adi Sucipto, Anda dapat menggunakan Trans Jogja dan turun di halte jalan Kaliurang, setelah itu Anda dapat menggunakan bus menuju Kaliurang. Biaya yang perlu Anda keluarkan adalah sebesar Rp 3.500 untuk trans Jogja dan Rp 5.000 untuk bus menuju Kaliurang. Jika anda berangkat dari stasiun Tugu, Anda dapat menaiki Kobutri 17 arah Universitas Gajah Mada, setelah itu Anda turun di bundaran UGM, kemudian Anda dapat melanjutkan perjalanan dengan bus menuju Kaliurang. Jika Anda berasal dari terminal Giwangan, maka Anda dapat menggunakan trans Jogja atau bus umum menuju UGM dan kemudian Anda dapat melanjutkan perjalanan menggunakan bus yang menuju Kaliurang.
Walaupun dapat menggunakan transportasi umum, namun Anda disarankan menggunakan kendaraan pribadi, karena selain memberikan kenyamanan, Anda juga akan lebih leluasa untuk mengunjungi berbagai destinasi wisata yang ada di Kaliurang. Anda dapat menyewa kendaraan di pusat kota Yogyakarta, dengan kisaran harga penyewaan mobil sebesar Rp 300.000 per-hari atau motor sebesar Rp 75.000 per-harinya. Harga sewa ini bervariasi sesuai dengan jenis kendaraan yang Anda sewa. Jika menggunakan kendaraan pribadi, maka akses jalan yang dapat Anda tempuh, yakni via jalan raya Kaliurang. Jika Anda berangkat dari kota Yogyakarta, maka Anda hanya perlu mengarahkan kendaraan Anda menuju bundaran Universitas Gajah Mada, setelah itu Anda akan melewati Mirota Kampus, setelah itu Anda berbelok ke kanan dan Anda akan memasuki jalan Kaliurang. Di jalan ini Anda hanya perlu berjalan lurus untuk sampai di destinasi wisata Kaliurang. Melalui jalan Kaliurang ini, Anda hanya akan membutuhkan waktu sekitar 45 menit untuk dapat sampai ke Kaliurang.
Wisata ke Kaliurang
Banyak destinasi wisata yang akan Anda temukan di wilayah yang terletak di kaki gunung Merapi ini, diantaranya:
1. Taman Wisata Kaliurang
Taman wisata Kaliurang berada di kawasan Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman. Di taman wisata ini Anda dapat mengajak buah hati Anda untuk turut serta berwisata bersama Anda, karena di taman wisata ini Anda akan menemukan beragam permainan yang dapat dinikmati oleh anak-anak. Harga tiket masuk ke taman ini pun tergolong sangat murah, yakni Rp 5.000 per-orangnya.
Taman ini cukup menjadi destinasi favorit bagi wisatawan, karena selain harga tiket masuknya yang murah, udara di sekitar taman ini pun sangat sejuk sehingga Anda tidak akan bosan untuk menghabiskan waktu di taman ini. Selain itu, hal favorit lain yang dituju wisatawan di area ini adalah wisata kulinernya. Di luar area taman wisata, Anda akan dengan mudah menemukan berbagai makanan dan minuman yang dijajakan oleh para pedagang. Makanan yang menjadi favorit wisatawan adalah sate kelinci, sedangkan minuman yang menjadi favorit wisatawan adalah wedang ronde. Makanan dan minuman ini memang sangat cocok dinikmati di lokasi ini karena makanan dan minuman ini akan menghangatkan Anda dari udara yang dingin.
 |
| Wisata Kaliurang @dinda_nilya |
2. Air Terjun Tlogo Muncar Kaliurang
Destinasi wisata di Kaliurang yang cukup lama dikenal oleh wisatawan adalah air terjun Tlogo Muncar. Terletak di Desa Hargobinangun, air terjun ini menawarkan perpaduan antara panorama yang eksotis dan kesegaran air dari air terjun ini. Selain dapat berenang di kolam air terjun ini, terdapat lokasi yang dapat Anda gunakan untuk berkemah. Berkemah di area sekitar air terjun tentu akan menjadi pengalaman menarik bagi Anda.
Sama seperti berkunjung ke destinasi wisata air terjun lainnya, untuk dapat sampai ke lokasi air terjun Tlogo Muncar ini, Anda akan melalui hutan dengan pohon-pohonan yang menjulang tinggi. Namun, perjalanan Anda tidak akan terasa lelah karena udara di hutan ini sangat sejuk. Kemudian, setelah lelah menjajaki perjalanan ke air terjun, Anda dapat menikmati berbagai macam kuliner yang ada dekat pintu masuk air terjun ini. Makanan yang menjadi ciri khas destinasi wisata ini adalah tempe bacem, jadah dan salak. Untuk dapat mencicipi makanan ini, Anda hanya perlu mengeluarkan uang Rp 10.000.
Satu hal lain yang menarik dari destinasi wisata Tlogo Muncar ini adalah adanya goa di dalam hutan menuju air terjun. Masyarakat sekitar menyebutkan bahwa goa ini merupakan goa peninggalan penjajah Jepang, yang pada saat itu digunakan oleh penjajah untuk berlindung ketika bergerilya dengan rakyat Jogja. Goa ini masih dapat dimasuki oleh wisatawan hingga saat ini. Dan keberadaan goa ini cukup menarik minat wisatawan untuk mengunjunginya.
3. Gardu Pandang Kaliurang dan Taman Lampion Kaliurang
Destinasi wisata lain yang cukup lama dikenal oleh wisatawan adalah gardu pandang Kaliurang. Dengan tiket masuk Rp 3.000, Anda dapat menikmati pemandangan sekitar Kaliurang dari menara yang ada di tempat ini. Selain adanya gardu pandang yang menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke destinasi wisata ini, taman yang ada di gardu pandang ini pun cukup menarik perhatian karena tertata dengan sangat rapih.
Jika pada siang hari Anda dapat melihat sekitar kaliurang dari ketinggian, maka pada malam hari Anda dapat menikmati cahaya lampu yang berasal dari berbagai bentuk lampion yang ada di taman ini. Sebagaimana diketahui, untuk dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kaliurang, maka pengelola destinasi wisata gardu pandang melakukan inovasi di area gardu pandang ini. Taman gardu pandang yang pada masa lalu hanya dapat dikunjungi pada siang hingga sore hari, maka terhitung sejak tahun 2016, pengelola menawarkan hal yang baru di taman ini.
Mulai pukul 17.00 – 22.00, wisatawan dapat menikmati keindahan taman gardu pandang ini yang dihiasi oleh berbagai warna lampu. Lampu-lampu yang ada di taman ini berbentuk lampion dengan bentuk dan ukuran yang berbagai macam. Hal ini tentu sangat menarik perhatian wisatawan karena keunikan lampion ini. Taman lampion yang ada di lokasi ini terhitung luas dan bentuk lampionnya cukup bervariasi. Di taman ini Anda akan menemukan lampion yang tergantung di langit-langit, hamparan lampion yang ada di sepanjang rerumputan taman, air mancur yang tersusun atas berbagai warna lampion, serta lampion yang membentuk pohon palem. Bentuk-bentuk ini tentu sangat unik dan menarik bagi wisatawan. Untuk dapat melihat eksotisme lampion di taman gardu pandang ini, Anda akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp 25.000 pada hari biasa dan Rp 30.000 pada hari sabtu, minggu dan hari libur.
4. The World Landmark Merapi Park
Salah satu destinasi terbaru di Kaliurang adalah The World Landmark Merapi Park. Terletak di kecamatan kaliurang, destinasi wisata ini langsung menjadi bahan pembicaraan wisatawan yang berlibur ke Yogyakarta. The world Landmarks sebenarnya merupakan taman yang menyajikan miniatur bangunan terkenal dunia. Di taman ini Anda akan menemukan miniatur menara Eiffel Paris, kincir angin Belanda, menara Pisa Italia, dan banyak lagi. Hal ini tentu saja sangat menarik bagi para wisatawan karena miniatur bangunan ini sangat cocok apabila dijadikan latar belakang foto.
Harga tiket masuk ke taman ini pun cukup terjangkau, yakni Rp 15.000. Taman ini buka setiap harinya, mulai pukul 09.00 hingga pukul 16.30. Karena taman ini merupakan salah satu destinasi wisata terbaru di Kaliurang, maka Anda perlu memperhatikan waktu berkunjung Anda, agar ketika Anda berkunjung, kondisi di taman ini pun tidak terlalu ramai. Sehingga Anda akan lebih leluasa untuk berfoto di berbagai miniatur bangunan dunia yang ada di taman ini.
World Landmark yang ada di Kaliurang
- Brandenburg Gate Berlin
- Menara Eiffel Paris
- Menara Miring Pisa Roma
- Menara Big Ben London
- Patung Liberty New York
- Kincir angin Belanda
- Pagoda Myanmar
- Burj Khalifa Dubai
- Menar Jam Abraj Al-bait Mekkah
5.Stonehenge Cangkringan
Miniatur bangunan dunia lain yang ada di kawasan Kaliurang adalah Stonehenge yang ada di Cangkringan, Kaliurang. Sama seperti Stonehenge yang ada di Inggris, Stonehenge yang ada di Kaliurang ini juga menarik minat wisatawan. Secara spesifik, Stonehenge ini berada di dusun Petung, Desa Kapuharjo, Kecamatan Cangkringan. Untuk dapat menikmati pemandangan di Stonehenge ini, Anda akan dikenakan biaya sebesar Rp 10.000. Jika Anda berkunjung pada waktu yang tidak terlalu ramai, Anda akan dengan leluasa berfoto di Stonehenge ini karena memang Stonehenge ini tampak begitu artistik.
6. The Lost World Castle Cangkringan
Destinasi wisata lain yang dekat dengan Stonehenge adalah The Lost World. The Lost World sendiri merupakan bangunan yang mirip sebuah benteng besar yang dibangun dengan konsep kerajaan Eropa. The Lost World sendiri yang berarti dunia yang hilang sengaja diusung sebagai nama destinasi wisata ini karena lokasi dibangunnya benteng ini di tanah luas yang terkena dampak letusan gunung Merapi. Untuk mengingat letusan yang maha dahsyat tersebut, maka pengelola mendirikan bangunan bernama The Lost World ini.
Selain bangunannya yang tergolong klasik, hal menarik lain dari destinasi wisata ini adalah pemandangan gunung Merapi yang menjadi latar belakang bangunan unik ini. Untuk dapat menikmati panorama di The Lost World ini, Anda akan dikenakan biaya sebesar Rp 15.000 per-orangnya. Destinasi wisata ini beroperasi setiap hari, mulai pukul 09.00 – 16.30.
7. Museum Gunung Merapi
Selain arena wisata yang dapat Anda kunjungi di sekitar Kaliurang, Anda juga dapat menikmati wisata edukasi di Museum Gunung Merapi. Museum ini memang sengaja dibangun untuk memberikan informasi pada masyarakat mengenai bencana meletusnya gunung berapi. Di museum yang bentuknya cukup artistik ini, Anda akan menemukan miniatur gunung Merapi ketika akan meletus. Kemudian, di bagian kiri dan kanan, Anda akan menemukan berbagai macam foto yang menginformasikan bencana meletusnya gunung Merapi. Kemudian, di lantai dua museum ini, Anda dapat melihat berbagai benda yang berhubungan dengan letusan gunung Merapi, seperti batuan yang dihasilkan dari letusan gunung Merapi. Selain itu, Anda dapat melihat berbagai macam benda milik warga yang terkena dampak letusan gunung Merapi. Benda-benda ini merupakan benda asli milik warga yang ditemukan di desa-desa yang terkena dampak letusan gunung Merapi.
Biaya yang diperlukan untuk berkunjung ke museum ini pun tergolong sangat murah, yakni Rp 8.000 setiap orangnya. Museum ini mulai beroperasi pukul 09.00 – 16.00 setiap harinya. Fasilitas yang tersedia di museum ini pun tergolong sangat lengkap, seperti area parkir yang luas, adanya mushola serta toilet. Namun, Anda tidak akan menemukan penjual makanan di sekitar area ini, karena museum ini dibangun cukup jauh dari pemukiman warga.
Tips Berwisata ke Kaliurang
Karena cukup banyak destinasi wisata yang berada di sekitar kaliurang, maka Anda disarankan untuk menggunakan kendaraan pribadi sehingga Anda akan lebih leluasa berkunjung ke berbagai destinasi wisata yang ada di Kaliurang. Selain menggunakan kendaraan pribadi, Anda juga disarankan untuk menginap di penginapan yang ada di sekitar Kaliurang. Dengan menginap di kawasan kaliurang, akan semakin banyak destinasi wisata yang dapat Anda kunjungi di sekitar Kaliurang. Biaya penginapan di sekitar Kaliurang pun bervariasi mulai dari Rp 100.000 per-malam per-kamarnya. Harga penginapan ini bergantung pada fasilitas yang Anda inginkan selama menginap.
Selain menggunakan kendaraan pribadi dan menginap di penginapan sekitar Kaliurang, Anda juga perlu memperhatikan beberapa hal, diantaranya:
- Perhatikan kondisi cuaca ketika Anda hendak mengunjungi air terjun Tlogo Muncar, karena jalan menuju lokasi ini cukup licin, sehingga Anda perlu memperhatikan medan yang Anda tempuh serta alas kaki yang anda gunakan.
- Pastikan Anda tidak membawa terlalu banyak barang menuju air terjun ini, karena Anda akan memerlukan banyak energi untuk menyusuri jalan menuju ke lokasi air terjun. Pastikan Anda membawa beberapa barang yang diperlukan saja ketika mengunjungi air terjun Tlogo Muncar.
- Perhatikan kondisi dasar air apabila hendak berenang, untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan ketika Anda berenang, seperti suhu di air terjun ini dan juga adanya hewan yang hidup di tempat lembab.
- Jika Anda ingin menikmati destinasi wisata lain yang ada di Kaliurang, maka perhatikan waktu kunjungan Anda. Pilihlah waktu yang tidak bertepatan dengan hari libur bersama agar Anda dapat mengunjungi destinasi wisata lain dengan lebih leluasa.
- Menyiapkan perbekalan secukupnya apabila Anda hendak bermalam di kawasan Kaliurang.
- Menyiapkan berbagai keperluan apabila Anda berwisata hingga malam hari. Penerangan di sekitar area wisata cukup minim karena area wisata sekitar Kaliurang cukup jauh dari pemukiman warga, sehingga Anda harus mempersiapkan kondisi diri Anda dan kendaraan Anda.
- Perhatikan beberapa peraturan yang dibuat kebijakan masyarakat sekitar mengenai pengelolaan wisata di kawasan Kaliurang. Karena masyarakat Yogyakarta dikenal sebagai masyarakat yang menjunjung kelestarian lingkungannya.
Leave a Reply