CEO Samsung, DJ Koh

Dzargon – Setelah Februari lalu mengadakan promosi untuk produk barunya bertajul layar lipat dinamai Samsung Galaxy Fold, tetapi hingga kini perilisan produk ini tidak mendapat kepastian. CEO Samsung Electronic pun angkat bicar perihal ini. Menurut pengakuannya, Dirinya telah memaksakan Samsung Galaxy Fold agar segera dikeluarkan ke pasaraan sebelum produk itu “matang”.

CEO Samsung, DJ Koh, mengakui bahwa tindakannya merupakan hal paling memalukan, mempromosikan sebelum produk matang. Penundaan perilisan Samsung Galsy Fold ini sendiri terjadi akibat masih adanya masalah dalam proses pengembangannya.

Samsung Galaxy Fold dipersiapkan sebagai ponsel layar lipat pertama yang beredar dipasaran. Menurut janji Samsung sebelumnya, Produk ini akan beredar di pasaran pada Bulan April lalu tetapi molor ingga sekarang.

Salah satu masalah yang menyebabkan DJ Koh ini malu adalah engsel ponsel yang terbuka. Selain hal itu, ternyata masih banyak maslah yang ditemukan seperti kinerja layar lipat masih belum mencapai ekspektasi.

Sebelum rencana peluncurannya tanggal 26 April lalu, pihak Samsung setidaknya telah mengirimkan 50 unit Galaxy Fold senilai US$ 1.980 atau setara dengan RP 27,8 Juta untuk testimoni pihak wartawan, analis, dan para blogger asal Amerika Serikat tersebut.

Karena masalah ini tak kunjung menemukan titik terang membuat distribusi Samsung galaxy Fold dihentikan. Hingga kini belum ada kabar resmi mengenai kapan ponsel luxury ini dirilis dan beredar di pasaran.

Saat ini Samsung telah mencatat seluruh masalah yang dihadapi produknya dan telah menghasilkan kurang lebih 2.000 perangkat prototipe, tetapi masih belum cukup untuk merilis produk yang satu ini.

DJ Koh selaku pihak perwakilan Samsung meminta waktu sedikit lebih banyak agar mereka benar benar mematangkan Galaxy Fold meluncur ke pasaran.