Dzargon – Bepergian dengan pesawat baik itu low cost, domestik, sampai dengan international flight akan selalu membuat para penumpang ditemani dengan Women Air Flight Attendance atau dalam bahasa Indonesia lebih dikenal dengan istilah Pramugari.

Salah satu ciri dari pramugari selain seragam yang rapi, postur badan yang tinggi, harum dan klimis, adalah senyum manis yang selalu melekat di bibir mereka.

#1. Dilatih masuk Hutan – Menjadi pramugari bukanlah prkara mudah, dalam setiap pelatihan selalu ada pelatihan berenang di laut dan masuk hutan untuk melakukan pertolongan pertama dalam kondisi terburuk. Jadi statusnya bukan sebagai korban tapi regu penyelamat.

#2. Jatah Makan – Beberapa penerbangan lokal akan selalu menyediakan menu makana, para pramugari selalu membagikan makanan terlebih dahulu kepada penumpang barulah dibagikan untuk para crew cabin.

#3. Harus Tetap Senyum – Tidak semua penumpang pesawat itu orangnya sopan, banyak penumpang yang nakal dan menggoda para pramugari, baik dari masih bau kencur sampai yang sudah bau tanah, namun kami harus tetap tersenyum dan sopan kepada mereka.

#4. Sama Menderitanya – Ketika pesawat kepanasan karena AC sedang bermasalah, bukan cuma kalian para penumpang yang kepanasan, tapi juga crew cabin jadi berhentilah mengeluh.

#5. Tidak Kenal Kiblat – Bagi pramugari muslimah, kami lebih sering tayammjn dari pada wudhu. Sholatnya pun sambil duduk dan mengikuti arah peasawat, tidak pernah tau dimana arah kiblat karena penerbangan selalu berpindah dengan cepat.

Baca Juga : Pilih Mana, Jadi Pramugari atau Jadi SPG?

#6. Jadwal Padat – Penerbangan lokal di Indonesia membuat pramugrari melewati enam penerbangan lokal dalam sehari, yang juga kada ada yang delay. Ketika penumpang sudah menggerutu kami tetap harus ramah dan tersenyum.

#7. Berdoa Demi Keselamatan – Meskipun sudah sering terbang, di setiap penerbangan kami selalu berdoa agar selamat. Kami juga punya keluarga yang selalu menanti kami pulang dengan selamat.

#8. Lebih Handal Dari Dokter, Bidan, Perawat dan Polisi – Sebagai pramugari, kami harus memiliki pengetahuan dasar dalam pertolongan pertama seperti Asma, Penyakit Jantung, Panik dan Membantu proses persalinan jika sewaktu-waktu masalah tersebut terjadi di cabin pesawat. Jika terjadi pembajakan kamu harus bisa menjinakkan Bom dengan extra pelatihan.

#9. Menangis Dalam Hati – Kami akan selalu terlihat tersenyum sejak saat take off sampai landing, tapi tahukan kalian di dalam hati kami juga rindu dengan keluarga kecil kami yang menanti di rumah.

#10. Tidak Tidur – Jika penerbangan di udara sedang dalam keadaan idle dan penumpang sudah terlelap kami memang tetap duduk di Jump Seat, tapi kami tidak boleh menutup mata dan tertidur sampai penerbangan domestik selesai, tidak peduli itu siang, malam, subuh samapi tengah malam.

Akhir Kata
Itulah mungkin 10 arti di balik senyuman manis yang dilayangkan para pramugari ini kepada bapak dan ibu sebagai penumpang pesawat. Bukan berarti mereka tidak dalam tekanan sama sekali, hargailah pekerjaan mereka bukan malah menganggap mereka melakukan hal yang aneh-aneh setelah penerbangan selesai.